Morfologi dan Hubungan Panjang Bobot Ikan Keperas (Cyclocheilichthys apogon) di Sungai Tasik Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Research on Morphology and Growth of Hardfish (Cyclocheilichthys apogon) in Tasik River, Torgamba District, South Labuhanbatu Regency, North Sumatra Province, was carried out in July-August 2020. The purpose of this study was to determine the morphometric, meristic and growth of hardwood fish in Tasik River.The method used in this study is a survey method by catching fish using 1 inch mesh size fishing gear. The results of the analysis of morphometric characters include body weight (BT gr) of 10-39, total length (PT mm) of 80-135, standard length (PS) of 72-126, head length (PK) of 20-30, snout length ( PM) 9, dorsal fin height (TSP) of 18-30, length of dorsal fin base (PPSP) of 15-20, eye diameter (DM) 10, caudal stem height (TBE) of 11-20, body height (TB) 30-46, pectoral fin length (PSD) 20, pelvic fin length (PSP) 20. Meristic characteristics are the number of lateral linnea (LL) 34-36, body circular scales (SMB) 13, front dorsal fin scales (SDSP) numbered 20, the scales around the caudal peduncle (SSBE) were 6, dorsal fin (DF) was DI. 8-10, the ventral fin (VF) is VI. 9, pectoral fin (PF) amounted to PI.12, anal fin (AF) amounted to AI. 7 and the caudal fin (CF) is C20-23. The growth pattern of white mackerel in the Tasik River was negative allometric with the asymptotic length of the male keperas being 140.5 mm with a maximum age of 6 years and the asymptotic length of the female mackerel 132 mm with a maximum age of 3 years.

Penelitian mengenai Morfologi dan Pertumbuhan Ikan Ikan Keperas (Cyclocheilichthys apogon) di Sungai Tasik Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatera Utara telah dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2020. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui morphometrik, meristik dan pertumbuhan ikan keperas di Sungai Tasik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan penangkapan ikan menggunakan alat tangkap jaring mesh size 1 ½ inchi. Hasil analisis karakter morphometrik meliputi Bobot Tubuh (BT gr) sebesar 10-39, panjang total (PT mm) sebesar 80-135, panjang standar (PS) sebesar 72-126, panjang kepala (PK) sebebsar 20-30, panjang moncong (PM) 9, tinggi sirip punggung (TSP) sebesar 18-30, panjang pangkal sirip punggung (PPSP) sebesar 15-20, diameter mata (DM) 10, tinggi batang ekor (TBE) sebesar 11-20, tinggi badan (TB) sebesar 30-46, panjang sirip dada (PSD) sepanjang 20, panjang sirip perut (PSP) sepanjang 20. Karakteristik meristik yakni jumlah linnea lateralis (LL) sebanyak 34-36, sisik melingkar badan (SMB) berjumlah 13, sisik depan sirip punggu (SDSP) berjumlah 20, sisik sekeliling batang ekor (SSBE) berjumlah 6, dorsal fin (DF) berjumlah DI. 8-10, ventral fin (VF) berjumlah VI. 9, pectoral fin (PF) berjumlah PI.12, anal fin (AF) berjumlah AI. 7 dan caudal fin (CF) berjumlah C20-23. Pola pertumbuhan ikan keperas di Sungai Tasik bersifat allometrik negatif dengan panjang asimtotik ikan keperas jantan sepanjang 140,5 mm dengan umur maksimal 6 tahun dan panjang asimtotik ikan kulare betina 132 mm dengan umur maksimal 3 tahun.