Pengaruh Budaya Organisasi dan Employee Engagement terhadap Intensi Turnover pada Karyawan Rumah Sakit USU

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi dan employee engagement terhadap intensi turnover. Subjek dalam penelitian adalah 131 orang karyawan di Rumah Sakit USU. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala budaya organisasi, skala employee engagement (UWES), dan skala intensi turnover. Data yang diperoleh diolah menggunakan analisis metode regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi dan employee engagement berpengaruh terhadap intensi turnover (R = .527; F = 31.129; p < .05) dengan sumbangan efektif sebesar 32,7% (Rsquare = .327). Implikasi dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat atau gambaran tentang intensi turnover, budaya organisasi dan employee engagement pada karyawan Rumah Sakit USU. Temuan ini juga diharapkan dapat menjadi masukan bagi Rumah Sakit USU untuk menyikapi masalah intensi turnover dan dalam membuat kebijakan untuk karyawan.

This study aims to determine the effect of organizational culture and employee engagement on turnover intentions. This study was involved 131 employees of USU’s hospital. Data was collected using organizational culture scale, utrecht work engagement scale (UWES) and turnover intention scale. Statistical analysis was using multiple regression analysis method. The results showed that organizational culture and employee engagement were influenced to turnover intention (R= .527; F = 31.129; p < .05) with an effective contribution of 32,7% (Rsquare = .327). The implication of this research is to find out the level or descriptions of turnover intention, organizational culture and employee engagement of USU Hospital employees. This finding is also expected to be an input for USU Hospital to face the issue of turnover intention and in making policies for employees.