The Use of Assistive Technology in English Learning by a Student with Visual Impairment at an Inclusive School SMA Negeri 2 Lubuk Pakam
View/ Open
Date
2021Author
Marpaung, Sarah Dion Chiquita
Advisor(s)
Rangkuti, Rahmadsyah
Tarigan, Bahagia
Metadata
Show full item recordAbstract
The objectives of this study were to describe factual information about the process
of learning using JAWS (Job Access with Speech) and MELDICT (Mitra Netra
Electronic Dictionary), to know empirical evidence about the improvement of a
visually impaired student, and to analyze the student and teacher perceptions of
using JAWS and MELDICT in learning English. This study was conducted by
using a descriptive qualitative design. The subject of this study was a visually
impaired student who studied in inclusive school SMA Negeri 2 Lubuk Pakam.
The data were analyzed by using the Louis Cohen technique (2018). The data on
this research were the description process of using JAWS and MELDICT, Pretest
and post-test results, the transcript of the teacher interview, the transcript of the
student interview, and the teachers' result of the questionnaire. The findings of the
study revealed that a visually impaired student improved his English by using
JAWS and MELDICT with some processes of learning, such as (i) technical
preparation, (ii) listening process, (iii)cognitive process (iv)reading process (iv)
writing process. The research showed that JAWS and MELDICT could improve a
visually impaired student's writing skills. The use of JAWS and MELDICT
enhanced student's motivation in writing as the student showed active
participation during the writing activities. JAWS and MELDICT empowered
student's creativity since they enabled the student to explore when expressing his
ideas. The improvement was significant, as shown in the written texts. The
student's score in the Pretest was 12, and it increased to 20 in the post-test. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan informasi faktual tentang
proses yang dialami oleh siswa yang mengalami gangguan penglihatan, untuk
mengetahui bukti empiris tentang peningkatan pembelajaran bahasa Inggris siswa
yang mengalami gangguan penglihatan melalui JAWS (Job Access with Speech)
dan MELDICT (Mitra Netra Electronic Dictonary), dan untuk menganalisis
persepsi siswa dan guru tentang penggunaan JAWS dan MELDICT dalam
pembelajaran bahasa Inggris dalam pendidikan inklusif. Penelitian ini dilakukan
dengan menggunakan desain kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah
seorang siswa dengan gangguan penglihatan yang menempuh pendidikan inklusif
di SMA Negeri 2 Lubuk Pakam. Data dianalisis dengan menggunakan teknik
Louis Cohen (2018). Data pada penelitian ini adalah proses deskripsi dari
penggunaan JAWS dan MELDICT, hasil pretest dan post-tes, Transkrip
wawancara guru dan siswa, dan kuesioner guru. Temuan penelitian ini
mengungkapkan bahwa siswa yang mengalami gangguan penglihatan mengalami
peningkatan bahasa Inggrisnya dengan menggunakan JAWS dan MELDICT
dengan beberapa proses pembelajaran, seperti (i) persiapan teknis, (ii) proses
mendengarkan, (iii)proses kognitif (iv)proses membaca (iv) proses penulisan.
Penelitian menunjukkan bahwa JAWS dan MELDICT dapat meningkatkan
keterampilan menulis siswa yang mengalami gangguan penglihatan. Penggunaan
JAWS dan MELDICT juga meningkatkan motivasi siswa secara tertulis karena
siswa menunjukkan partisipasi yang antusias dan aktif selama proses belajar
menulis. JAWS dan MELDICT menguatkan kreativitas siswa karena
memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi ketika mengekspresikan ide-ide
mereka. Peningkatan itu signifikan, seperti yang ditunjukkan dalam teks tertulis.
Nilai siswa di Pretest adalah 12, dan meningkat menjadi 20 dalam post-tes.
Collections
- Master Theses [239]