Partisipasi Masyar akat dalam Pembangunan Perumahan Relokasi Erupsi Gunung Sinabung Kabupaten Karo

Abstract

Dalam upaya penanggulangan bencana erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, pemerintah pusat maupun pemerintah Kabupaten Karo telah merencanakan dan melakukan pembangunan perumahan sebagai rehabilitasi dan relokasi bagi masyarakat yang terkena dampak bencana tersebut. Perencanan pembangunan perumahan tersebut akan tepat mengenai sasaran, terlaksana dengan baik, dan termanfaatkan hasilnya apabila perencanaan tersebut benar benar memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Untuk memungkinkan hal itu terjadi maka masyarakat juga harus berpartisipasi untuk terlibat dalam penyusunan rencana rencana tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Karo. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi lapangan dan studi kepustakaan. Pengelolaan data melalui tahap reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan: Penyelenggaraan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana erupsi Gunung Sinabung dilaksanakan dengan 3 tahap yakni tahap 1 adalah relokasi ke Siosar, tahap ke 2 adalah relokasi mandiri dan tahap ke 3 adalah kembali ke Siosar. Partisipasi yang masyarakat terdampak erupsi gunung Sinabung diartikan sebagai keterlibatan masyarakat dalam pembangunan diri, kehidupan, dan lingkungan mereka tidak sepenuhnya mendapat kesempatan dan kewenangan yang lebih luas, hal ini disebabkan pada umumnya program pembangunan perumahan relokasi erupsi Gunung Sinabung adalah program pemerintah yang dilaksanakan masih bersifat top down sehingga seluruh tahapan pelaksanaan harus mengikuti mekanisme yang telah ditetapkan oleh pemerintah.