Pola Pengelolaan Sumberdaya Alam Pesisir di Desa Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara yang Berkelanjutan
View/ Open
Date
2021Author
Muliawan, Abdi
Advisor(s)
Harahap, R. Hamdani
Kusmanto, Heri
Metadata
Show full item recordAbstract
Tesis ini mengkaji tentang Pola Pengelolaan Sumberdaya Alam Pesisir Di Desa Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara Yang Berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola pengelolaan sumberdaya alam pesisir yang berasa di desa Nagalawan terkait dengan bagaimana kehidupan sosial serta ekonomi nelayan di desa pesisir serta bagaimana pola pengelolaan sumber daya alam pesisir yang dilakukan oleh nelayan. Pengelolaan yang dilakukan oleh nelayan akan dilihat dari sisi ekonomi, ekologi dan sosial. Adapun hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah Masyarakat Desa Sei Nagalawan secara aktif mengelola sumberdaya alam pesisir untuk menunjang keadaan ekonomi masyarakat baik secara pribadi maupun kelompok. Masyarakat Desa Sei Nagalawan terkhusus yang berada di Dusun III secara ekonomi bergantung kepada sumber daya alam pesisir. Masyarakat Desa Sei Nagalawan membentuk dan mengelola kelompok sosial tingkat Desa sebagai wadah dalam memanfaatkan sumberdaya alam pesisir. Bentuk diversifikasi pengelolaan wilayah pesisir oleh nelayan adalah dengan berprofesi sebagai petani atau mengelola tempat wisata. Nelayan juga memaksimalkan usahanya untuk melaut dengan melakukan diversifikasi alat tangkap sesuai dengan musim di laut. Pola pengelolaan sumberdaya alam pesisir yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Sei Nagalawan Dusun III terbagi menjadi tiga yaitu pemanfaatan sumberdaya pesisir dengan menangkap biota laut oleh nelayan, pengelolaan wilayah pesisir pantai menjadi tempat wisata, serta pengelolaan mangrove yang di tanami di wilayah pesisir untuk dijadikan makanan dan minuman. Pengelolaan sumberdaya alam pesisir yang dilakukan oleh masyarakat Desa Sei Nagalawan Dusun III bila dilihat dari aspek ekologi, sosial dan ekonomi dapat dapat dikategorikan sebagai pengelolaan yang berkelanjutan atau sustainable.