Kehidupan Sosial Ekonomi Buruh Pabrik di PD Kreasi Chupi Sukses

Abstract

The Labour who work in the Jelly factory have very low wages so that the income is still far from being sufficient to make ends meet. The factory does not have many conditions to become a worker in the factory. Types of jobs that do not necessarily require higher education and entry requirements, This study aims to determine the socio-economic life of PD Kreasi Chupi Sukses. This research is a qualitative research. Determination of the research area and informants using a purposive method. As for obtaining data, researchers used the interview method as the main method, as well as observations and documents as complementary data. The collected data were analyzed using qualitative descriptive analysis. The results showed that the socio-economic conditions of factory workers who worked in PD. Kreasi Chupi Sukses it can be seen that the families of factory workers carry out a strategy to meet the necessities of life well it can be seen that the families of factory workers carry out a strategy to meet the necessities of life well, In addition, workers sell in order to increase their income to meet the necessities of life. In this way they can meet their basic needs, although it is still less than enough. The condition of the informal economy is seen from the indicators of meeting the needs and income, which are classified as low socioeconomic conditions, factory workers working in PD.Kreasi Chupi Sukses Chupi The average success of elementary to high school graduates. The income of factory workers in PD.Kreasi Chupi's success is still below the UMK of Deli Serdang Regency, which is Rp. 2,170,917, which is around Rp. 1,000,000, for workers who have worked for a long time and 720,000 for new workers. With this income, it can be assessed that it is still lacking the daily needs of the family. Conditions where factory workers live in PD. Kreasi Chupim Sukses Conditions where factory workers live.

Buruh yang bekerja di pabrik Jelly memiliki upah sangat rendah sehingga pendapatan masih jauh untuk kata mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup.Di pabrik tersebut tidak mempunyai banyak syarat untuk menjadi buruh pabrik tersebut. Jenis Pekerjaan yang tidak harus membutuhkan pendidikan tinggi dan syarat untuk memasuki nya, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kehidupan sosial ekonomi pada buruh Pabrik PD. Kreasi Chupi Sukses.Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif Penentuan daerah penelitian dan informan menggunakan metode purposive. Adapun untuk memperoleh data peneliti menggunakan metode wawancara sebagai metode utama, serta observasi dan dokumen sebagai data pelengkap.Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis deksriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial ekonomi buruh pabrik yang bekerja di PD. Kreasi Chupi Sukses dapat diketahui bahwa keluarga buruh pabrik melakukan strategi pemenuhan kebutuhan hidup dengan baik. buruh pabrik melakukan strategi tersebut menjadikan anggota keluarga mereka untuk membantu perekonomian keluarga dan mencari pekerjaan tambahan untuk memenuhi kebutuhan hidup, selain itu buruh berjualan agar dapat bertambahnya pendapatan untuk memenuhi kebutuhan hidup Dengan cara ini mereka dapat memenuhi kebutuhan pokoknya walaupun masih terbilang kurang dari kata cukup. Kondisi ekonomi informan dilihat dari indicator pemenuhan kebutuhan dan pendapatan yaitu termasuk golongan kondisi sosial ekonomi rendah, buruh pabrik yang bekerja di PD. Kreasi Chupi Sukses rata-rata lulusan SD hingga SMA. Pendapatan buruh pabrik di PD.Kreasi Chupi sukses rata-rata masih dibawah UMK Kabupaten Deli Serdang sebesar Rp 2.170.917 yaitu bekisar Rp 1.000.000, untuk buruh yng sudah lama bekerja dan 720.000 untuk buruh baru bekerja. dengan pendapatan tersebut dapat dinilai masih kurang kebutuhan keluarga sehari-hari. Kondisi tempat tinggal buruh di PD. Kreasi Chupi Sukses yaitu kondisi bangunan berbahan beton, status tempat tinggal merka yaitu ada yang tinggal bersama orang tua, saudara dan warisan orang tua.