| dc.description.abstract | Bahan yang paling banyak digunakan untuk pembuatan basis gigi tiruan yaitu resin akrilik polimerisasi panas. Stabilitas warna merupakan faktor yang penting dari bahan material basis gigi tiruan karena menyebabkan perubahan warna yang merupakan tanda dari adanya kerusakan. Faktor yang dapat menyebabkan perubahan warna adalah kemampuan menyerap cairan beserta zat yang terkandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan warna resin akrilik polimerisasi panas setelah direndam dalam ekstrak daun jarak pagar 40% selama 1,5 dan 10 hari. Sampel yang digunakan adalah lempeng resin akrilik berbentuk balok dengan panjang 40 mm, lebar 10 mm dan tebal 2 mm. Besar sampel 24 buah yang terbagi kedalam 4 kelompok yaitu kelompok kontrol (I), kelompok perendaman 1 hari (II), kelompok perendaman 5 hari (III) dan kelompok perendaman 10 hari (IV) dengan masing-masing kelompok terdiri dari 6 sampel. Resin akrilik polimerisasi panas dengan perbandingan polimer monomer 3:1 di kuring selama 2 jam dengan suhu 74 ℃ kemudian ditingkatan menjadi 100℃ selama 1 jam pada waterbath kemudian sampel dirapikan dan setelah itu sampel direndam dalam ekstrak daun jarak pagar 40% dan dilakukan pengukuran. Pengukuran perubahan warna pada penelitian ini menggunakan alat Spectrophotometer UV-Visible (Thermo Fisher Scientific). Uji data dengan menggunakan analisa ANOVA satu arah dan Post Hoc LSD. Hasil rerata dan standar deviasi nilai absorbansi sampel pada kelompok I adalah 0,055 ± 0,014, untuk kelompok II adalah 0,111 ± 0,031, untuk
kelompok III adalah 0,187 ± 0,057 dan untuk kelompok IV adalah 0,269 ± 0,090. Dari hasil uji ANOVA satu arah didapat p=0,000 (p<0,05) yang menunjukkan bahwa ada perubahan warna yang signifikan antar kelompok yang diuji. Hasil uji Post Hoc LSD pada kelompok I dengan kelompok II terlihat tidak terdapat perbedaan yang signifikan nilai absorbansi resin akrilik polimerisasi panas antara kelompok tersebut (p=0,103) sedangkan perbandingan antara kelompok lain terlihat perbedaan yang signifikan. Dari penelitian dapat disimpulkan adanya perubahan warna pada resin akrilik polimerisasi panas setelah dilakukan perendaman dalam ekstrak daun jarak pagar 40%. Terdapat perubahan warna yang signifikan pada resin akrilik polimerisasi panas setelah perendaman ekstrak daun jarak pagar 40% selama perendaman 5 hari dan 10 hari dibandingkan dengan kelompok tanpa perendaman dan tidak terdapat perubahan warna yang signifikan antara kelompok tanpa perendaman dengan kelompok perendaman 1 hari serta semakin lama resin akrilik polimerisasi panas direndam dalam ekstrak daun jarak pagar maka semakin besar perubahan warna yang terjadi. | en_US |