Leksikon Nomina Nelayan Masyarakat Melayu di Desa Simandulang Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten
Abstract
Teori yang digunakan adalah teori ekolinguistik yang memfokuskan kajiannya pada interaksi antar bahasa dengan lingkungannya. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil analisis disimpulkan bahwa terdapat 6 jenis leksikon nelayan masyarakat Melayu yang diklasifikasikan berdasarkan leksikon bahan dan ikan yang terperangkap. 6 leksikon nelayan yang ada terdapat 8 leksikon bahan dan 10 leksikon ikan yang terperangkap, sehingga total keseluruhan adalah 24 leksikon. Hasil pengujian tingkat pemahaman masyarakat Melayu akan leksikon nelayan berdasarkan ketiga kelompok usia. (1) leksikon jenis nelayan pada kategori A sebanyak 104 ( 76,47%), kategori B sebanyak 23 (16,97%), kategori C sebanyak 9 (6,61%) dan D sebanyak 0%. (2) leksikon bahan dan ikan yang terperangkap pada kategori A sebanyak 413 (84,97%), kategori B sebanyak 49 (10,08)%, kategori C sebanyak 16 (3,29%) dan kategori D sebanyak 8 (1,64%).
Collections
- Undergraduate Theses [201]