dc.contributor.advisor | Rosmayati | |
dc.contributor.advisor | Ginting, Jonatan | |
dc.contributor.author | Jabat, Yelfi Yana Linda | |
dc.date.accessioned | 2022-02-11T03:52:55Z | |
dc.date.available | 2022-02-11T03:52:55Z | |
dc.date.issued | 2022 | |
dc.identifier.uri | https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/47560 | |
dc.description.abstract | Shallots (Allium cepa var. ascalonicum) is one of the most important spice vegetables from the Alliaceae family in Indonesia and has high economic value. The obstacle faced in developing Samosir local shallots is that the availability of onion seeds is experiencing difficulties due to the limitations of existing local varieties, so farmers prefer to develop imported varieties of larger size, and the use of high-quality seeds with high production. This study aims to examine the dose of gamma-ray irradiation on the genetic diversity of shallot mutants in the local variety of shallots of Samosir. This research was conducted in the highlands of Samosir, namely on farmers' land in the village of Dosroha, Simanindo, Samosir Regency, North Sumatra with an altitude of ± 900 meters above sea level carried out from February to May 2021, this study used an augmented design with 2 levels of irradiation dose treatment. (0; 1; and 2;) gray and analyzed by t-test using minitab 16 software. The parameters observed were plant length, number of leaves, number of tillers, number of tubers, tuber diameter, tuber fresh weight, tuber dry weight, leaf chlorophyll content. , essential oil content, inhibition test, tuber color test. The results showed that the M1 Generation Mutant Genotype in the field and laboratory tests on irradiated with gamma rays at doses of 1 Gy and 2 Gy caused changes in morphological characters (plant length, number of leaves, number of tillers, number of tubers, tuber diameter), physiology (chlorophyll content, oil content, inhibition test and tuber color test), and production (tuber fresh weight, and tuber dry weight). | en_US |
dc.description.abstract | Bawang merah (Allium cepa var. ascalonicum) merupakan salah satu komoditi sayuran rempah dari famili Alliaceae yang penting di Indonesia dan memiliki nilai ekonomi tinggi. Kendala yang dihadapi dalam pengembangan bawang merah lokal Samosir adalah ketersediaan bibit bawang mengalami kesulitan karena keterbatasan varietas lokal yang ada, sehingga petani lebih memilih untuk mengembangkan varietas asal impor yang ukurannya lebih besar, dan penggunaan bibit yang bermutu tinggi dengan produksi tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dosis iradiasi sinar gamma terhadap keanekaragaman genetik mutan bawang merah pada tanaman bawang merah varietas lokal Samosir. Penelitian ini dilakukan di dataran tinggi Samosir yaitu di lahan petani di desa Dosroha, Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara dengan ketinggian ± 900 meter di atas permukaan laut dilaksanakan pada bulan februari sampai mei 2021, penelitian ini menggunakan augmented desain dengan 2 taraf perlakuan dosis iradiasi (0; 1; dan 2;) gray dan dianalisis dengan uji t menggunakan software minitab 16. Parameter yang diamati adalah panjang tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi, diameter umbi, bobot segar umbi, bobot kering umbi, kandungan klorofil daun, kadar minyak atsiri, uji daya hambat, uji warna umbi. Hasil penelitian menunjukkan Genotipe Mutan Generasi M1 uji lapangan dan laboratorium pada tanaman bawang merah yang diiradiasi sinar gamma dosis 1 Gy dan 2 Gy menyebabkan terjadinya perubahan karakter morfologi (panjang tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi, diameter umbi), fisiologi (kandungan klorofil, kadar minyak, uji daya hambat dan uji warna umbi) dan produksi (bobot segar umbi dan bobot kering umbi). | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
dc.subject | Bawang Merah | en_US |
dc.subject | Sinar Gamma | en_US |
dc.subject | Varietas Lokal Samosir | en_US |
dc.title | Uji Bawang Merah Varietas Lokal Samosir dengan Radiasi Sinar Gamma terhadap Perubahan Karakter Morfologi, Fisiologi dan Produksi | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.nim | NIM187001006 | |
dc.description.pages | 87 Halaman | en_US |
dc.description.type | Tesis Magister | en_US |