| dc.description.abstract | Bleaching adalah suatu cara pemutihan kembali gigi yang berubah warna sampai mendekati warna asli gigi. Karbamid peroksida 10% merupakan salah satu bahan home-bleaching yang sering digunakan. Minyak kelapa murni adalah bahan alami yang mengandung asam laurat yang dapat memutihkan gigi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan perubahan warna gigi permanen manusia setelah perendaman dalam minyak kelapa murni 100% dan pengolesan karbamid peroksida 10% selama 20, 40 dan 60 menit. Besar sampel untuk setiap kelompok perendaman dan pengolesan adalah 6, yaitu untuk kelompok perendaman dan pengolesan 20, 40, dan 60 menit. Sampel gigi premolar direndam dalam larutan saline. Seluruh akar gigi dioles cat kuku bening dan direndam dalam larutan kopi selama 14 hari untuk diskolorisasi. Pengukuran warna dilakukan secara visual dengan menggunakan shade guide VITAPAN Classical. Hasil rerata skor menunjukkan terjadi perubahan warna gigi setelah perendaman minyak kelapa murni 100% yaitu pada kelompok 20 menit 8,16; kelompok perendaman 40 menit 8,83; kelompok perendaman 60 menit 8,33; dan pengolesan karbamid peroksida 10% yaitu pada kelompok pengolesan 20 menit sebesar 7,33; kelompok pengolesan 40 menit 7,66; kelompok pengolesan 60 menit 9,33. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang bermakna antar kelompok perendaman minyak kelapa murni 100% dan pengolesan karbamid peroksida 10% selama 20, 40 dan 60 menit (p>0,05). Dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa tidak terdapat perbedaan perubahan warna antara kelompok perendaman minyak kelapa murni 100% dan pengolesan karbamid peroksida 10% dengan waktu yang berbeda yaitu 20, 40 dan 60 menit. | en_US |
