Gambaran Pengetahuan Mahasiswa Akademik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara Mengenai Anomali Bentuk Gigi Ditinjau dari Radiografi Periapikal

Abstract

Anomali bentuk gigi merupakan kelainan yang berhubungan dengan morfologi gigi yang terdiri dari geminasi, fusi, concrescence, dilaserasi, taurodonsia, dens in dente, dan talon’s cusp. Anomali bentuk gigi memerlukan perawatan yang kompleks, sehingga mahasiswa harus dapat mendiagnosis serta memilih penatalaksanaan yang tepat. Rencana perawatan yang akan dilakukan untuk anomali bentuk gigi, akan memerlukan hasil gambaran radiografi yang cermat sehingga penatalaksanaan yang dihasilkan akan maksimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan mahasiswa akademik mengenai anomali bentuk gigi ditinjau dari gambaran radiografi periapikal di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 384 mahasiswa akademik angkatan 2018 dan 2019 di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara. Data diperoleh dengan pengisian kuesioner dalam bentuk google form. Hasil yang diperoleh adalah pengetahuan mahasiswa akademik mengenai anomali perkembangan gigi yang menjawab benar yaitu dengan persentase (52,3%), gambaran anomali pada radiograf (73,2%), radiografi untuk menilai dan mendiagnosis anomali bentuk gigi (60,7%), geminasi (71,1%), fusi (68,8%), dilaserasi (94,8%), taurodonsia (75,8%), dens in dente (3,1%), talon’s cusp (65,6%), concrescence (77,6%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan mahasiswa akademik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara mengenai anomali bentuk gigi ditinjau dari radiografi periapikal dikategorikan baik (30,5%), cukup (43%) dan kurang (26,6%).