Fasilitas Kesehatan Zending di Tarutung

Abstract

Zending Rheinische Missions Gesellscaft (RMG) yang berpusat di Jerman merupakan sebuah badan yang bertugas untuk melakukan pekabaran injil. Zending RMG membuka penginjilan baru di Sumatera yang dinamakan Batakmission. Usaha yang dilakukan oleh para missionaris untuk menyebarkan agama kristen di Hindia Belanda dilakukan melalui beberapa macam metode, diantaranya adalah melalui pelayanan pendidikan dan pelayanan kesehatan. Usaha ini dinilai sangat efektif untuk melakukan pendekatan dengan masyarakat pribumi. Fasilitas kesehatan modern di Tarutung merupakan hasil kerja zending Rheinische Missions Gesellschaft (RMG). Fasilitas kesehatan ini telah terbukti efektif dalam melakukan penyebaran agama kristen. Kajian ini bertujuan (1) menjelaskan bagaimana pengobatan di Tarutung sebelum masuknya zending, (2) menjelaskan sejarah masuknya zending ke Tanah Batak dan (3) menjelaskan perkembangan fasilitas kesehatan zending di Tarutung. Kajian ini menggunakan pendekatan sejarah dengan menggunakan pendekatan struktural fungsional. Dalam proses penelitian, metode yang digunakan adalah metode sejarah yang terdiri dari heuristik, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Sumber-sumber yang digunakan adalah arsip, dokumen, surat kabar sezaman, buku sezaman dan kepustakaan yang relevan dalam penelitian. Sumbersumber yang telah dikumpulkan ini dikritik lalu diinterpretasi serta direkonstruksi dalam penulisan sejarah. Hasil kajian menunjukkan bahwa masuknya fasilitas kesehatan modern oleh zending Rheinische Missions Gesellschaft (RMG) di Tarutung mempengaruhi masyarakat batak akhirnya meninggalkan ketergantungan mereka kepada peran datu dalam pengobatan penyakit. Melalui pelayanan penyembuhan berbagai penyakit dengan metode kesehatan dari eropa, masyarakat Tarutung telah mengetahui metode pendekatan baru yang berbeda dengan cara pengobatab datu yang masih tradisional. Masyarakat sedikit demi sedikit memahami soal kebersihan, obat-obatan dan perawatan orang sakit. Dampak dari perkembangan fasilitas kesehatan di Tarutung sangat terasa baik bagi masyarakat maupun bagi zending. Selain berhasil memerangi penyakit ditengah masyarakat, zending juga berhasil menjalankan misinya untuk mengkristenkan orang batak.