Risiko Betel Quid Chewing terhadap Terjadinya Oral Squamous Cell Carcinoma” (Systematic Literature Review)

Abstract

Oral Squamous Cell Carcinoma (OSCC) merupakan neoplasma ganas rongga mulut yang berasal dari epitel tatah berlapis (squamous cell) ,terdapat 98% keganasan di rongga mulut. Karsinoma ini menempati peringkat ke-6 kanker di tubuh yaitu 3-4%, mengalami peningkatan khususnya di Asia Tenggara dengan angka mencapai 40%. Hubungan antara perilaku betel quid chewing diikuti dengan faktor ko-karsinogenik terhadap terjadinya OSCC. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan kebiasaan betel quid chewing , menngetahui bahan dasar, mengetahui hubungan bakteri patogen akibat perilaku betel quid chewing terhadap terjadinya OSCC berdasarkan penelusuran literatur. Metode penelitian dilakukan berdasarkan penelusuran Systematic Literature Review (SLR) dengan memperoleh literatur dari database yang dapat diakses di PubMed, Science Direct, Ebsco dan Proquest . Kata kunci pencarian adalah ”Oral Squamous Cell Carcinoma” AND “betel quid chewing”. Berdasarkan penelusuran literatur diperoleh 697 literatur, Dilakukan pemeriksaan duplikasi artikel dengan aplikasi Mendeley, melakukan screening pada literatur berdasarkan judul dan abstrak sehingga didapat sebanyak 8 literatur yang memenuhi kelayakan dan dapat dianalisis. Hasil: bahan dasar Betel quid chewing mengandung karsinogen yaitu pinang (alkaloid) dan tembakau (nitrosamine) dan kapur (kalsium hidroksida). Kesimpulan penelitian adalah betel quid chewing berisiko tinggi terkena OSCC jika menggunakan pinang, tembakau dan kapur bahkan dapat di perparah dengan kondisi Oral Hygiene buruk.