Show simple item record

dc.contributor.advisorAchmad, Nurman
dc.contributor.authorManik, Haryanti
dc.date.accessioned2022-05-24T03:24:47Z
dc.date.available2022-05-24T03:24:47Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/48638
dc.description.abstractTulisan ini berjudul Pola Pengasuhan Anak Pada Keluarga Yang Tinggal Di Permukiman Pinggiran Rel Kereta Api (Kecamatan Medan Deli Kelurahan Titi Papan Lingkungan VIII) yang bertujuan untuk mendiskripsikan tentang bagaimana cara orang tua dalam mengasuh anaknya agar terhindar dari kenakalan remaja yang belakangan ini sering terjadi. Kemudian apa yang melatarbelakangi keluarga tersebut tinggal di pinggiran rel kereta api. Manfaat dari penelitian ini adalah agar dapat menambah pengetahuan penulis dalam menyusun karya ilmiah, serta sangat diharapkan agar penelitian ini dapat menjadi dasar terbentuknya perhatian dari pemerintah dan masyarakat mengenai pentingnya pola pengasuhan yang benar agar anak tidak terjerumus ke jalan yang salah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif, dimana pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi serta wawancara mendalam terhadap beberapa informan. Dalam penelitian ini penulis lebih memfokuskan terhadap lima keluarga yang tinggal di pinggiran rel kereta api Lingkungan VIII Kelurahan Titi Papan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang informan yang tinggal di pinggiran rel kereta api tersebut dikarenakan memiliki keadaan ekonomi yang sangat rendah, mereka tidak memiliki lahan lain untuk dijadikan rumah yang layak. Selain itu terdapat pula keluarga yang memiliki rumah turun temurun yang dahulu rumah tersebut dihuni oleh orang tua mereka sebelumnya. Pada pinggiran rel kereta api terdapat banyak anak-anak yang sering menggunakan narkoba, minuman keras, sering melakukan pekelahian antar pelajar, pemakaian obat bius, penjambretan yang dilakukan anak-anak dibawah umur, dan meningkatnya kasuskasus kehamilan pada kalangan pelajar. Data yang penulis temukan di lapangan bahwa terdapat tiga bentuk pola asuh yang dilakukan warga setempat, diantaranya pola asuh authoritative, pola asuh demokrasi, pola asuh permisif. Perbedaan pola asuh tersebut dikarenakan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi pola pikir orang tua yang tinggal di pinggiran rel kereta api yaitu melalui pola pengasuhan yang mereka dapat dari orang tuanya terdahulu, tingkat pendidikan mereka, status ekonomi serta pekerjaan mereka, dan lingkungan tempat tinggal. Dikarenakan kenakalan remaja yang sering terjadi, beberapa keluarga melakukan pengekangan kepada anaknya, agar anak mereka tidak mengikuti kelakukan temannya yang berada di lingkungan pinggiran rel kereta api tersebut.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectAnaken_US
dc.subjectPola Pengasuhanen_US
dc.subjectKenakalan Remajaen_US
dc.titlePola Pengasuhan Anak Pada Keluarga Yang Tinggal Di Permukiman Pinggiran Rel Kereta Api (Kecamatan Medan Deli Kelurahan Titi Papan Lingkungan VIII)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM180905069
dc.description.pages143 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record