dc.description.abstract | PDAM Tirta Bulian is located in the City of Tebing Tinggi which is a city with a medium category. Based on the 2019 PDAM Performance Report, the coverage of the drinking water service area of PDAM Tirta Bulian, Tebing Tinggi for the community has only reached 26.76%. Of the 39,291 households in Tebing Tinggi, only 10,516 house connections (SR) are installed. The drinking water production of PDAM Tirta Bulian is fulfilled by the Water Treatment Plant (IPA) I Tandean with a production capacity of 60 liters/second which currently serves 5,287 SRs and IPA II Kutilang with a production capacity of 130 liters/second which serves 5,229 SRs. The purpose of this study is to identify the existing service capabilities in the drinking water distribution network of PDAM Tirta Bulian, Tebing Tinggi, and provide recommendations for optimization of the right distribution pipe network for PDAM Tirta Bulian, Tebing Tinggi. This research begins by collecting secondary data in the form of technical data and other supporting data used in the analysis of the clean water distribution network system, calculating the amount of clean water demand from 2019 (existing conditions), calculating the amount of load sharing at each node, evaluating hydraulic distribution pipeline system with the EPANET v 2.0 program, evaluating the network system carried out on the existing and planned conditions with static and dynamic simulation systems and making conclusions and suggestions. The results of the evaluation of the distribution pipeline network of PDAM Tirta Bulian, Tebing Tinggi City in the existing condition (in 2019) with the Epanet 2.0 program, show that water cannot flow to all service areas because of the negative pressure at 00.00, 01.00, 02.00, 10.00 21.00, 22.00, 23.00, and 24.00 (day 2). The distribution pipeline network of PDAM Tirta Bulian, Tebing Tinggi has not been able to optimally serve all customers. Besides being caused by negative pressure that appears at several service points, the distribution pipe network of PDAM Tirta Bulian in Tebing Tinggi City is also caused by the velocity of flow (velocity) and the loss of pressure (headloss) which does not match the criteria set by Minister of Public Works Regulation No. 27 of 2016. The results of manual calculations show the compatibility between the results of the EPANET program calculations with manual calculations carried out using the Hazen-Williams equation to calculate headloss and also the Bernoulli equation to calculate continuity. | en_US |
dc.description.abstract | PDAM Tirta Bulian terletak di Kota Tebing Tinggi yang merupakan kota dengan kategori sedang. Berdasarkan Laporan Kinerja PDAM Tahun 2019, cakupan wilayah pelayanan air minum PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi untuk masyarakat baru mencapai 26,76% saja. Dari sebanyak 39.291 kepala keluarga yang ada di Kota Tebing Tinggi, hanya 10.516 sambungan rumah (SR) yang terpasang. Produksi air minum PDAM Tirta Bulian dipenuhi oleh Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) I Tandean dengan kapasitas produksi 60 liter/detik yang saat ini melayani sebanyak 5.287 SR dan IPA II Kutilang dengan kapasitas produksi 130 liter/detik yang melayani sebanyak 5.229 SR. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kemampuan pelayanan yang ada pada jaringan distribusi air minum PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi dan memberikan rekomendasi optimalisasi jaringan pipa distribusi yang tepat untuk PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi. Penelitian ini diawali dengan melakukan pengumpulan data-data sekunder berupa data teknis dan data pendukung lainnya yang digunakan dalam analisa sistem jaringan distribusi air bersih, menghitung besar kebutuhan air bersih dari tahun 2019 (kondisi eksisting), menghitung besarnya pembagian beban pada tiap titik simpul, mengevaluasi hidrolis sistem jaringan pipa distribusi dengan program EPANET v 2.0, mengevaluasi sistem jaringan dilakukan pada kondisi eksisting dan rencana dengan sistem simulasi statis dan dinamis dan membuat kesimpulan dan saran. Hasil evaluasi jaringan pipa distribusi PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi pada kondisi eksisting (tahun 2019) dengan program Epanet 2.0 menunjukkan bahwa air tidak dapat mengalir ke seluruh daerah pelayanan karena adanya sisa tekanan pada junction yang bernilai negatif (negative pressure) pada pukul 00.00, 01.00, 02.00, 10.00 21.00, 22.00, 23.00, dan 24.00 (day 2). Jaringan pipa distribusi PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi belum mampu melayani seluruh pelanggan dengan optimal. Selain disebabkan oleh negative pressure yang muncul pada beberapa titik layanan, belum optimalnya jaringan pipa distribusi PDAM Tirta Bulian Kota Tebing Tinggi juga disebabkan oleh kecepatan aliran (velocity) dan kehilangan tekanan (headloss) yang besarnya tidak sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh PerMen PU No. 27 Tahun 2016. Hasil perhitungan manual menunjukkan kesesuaian antara hasil perhitungan program EPANET dengan perhitungan manual yang dilakukan dengan menggunakan persamaan Hazen-Williams untuk menghitung headloss dan juga persamaan Bernoulli untuk menghitung kontinuitas. | en_US |