Pola Distribusi Kijing (Anodonta Woodiana) serta Kaitannya dengan Kualitas Perairan di Pantai Pasir Putih Parparean Kecamatan Porsea Kabupaten Toba Sumatera Utara
View/ Open
Date
2022Author
Nainggolan, Tria Elvades
Advisor(s)
Leidonald, Rusdi
Metadata
Show full item recordAbstract
Parparean Pantai Pasir Putih is one of the freshwater waters that is mostly
found by mussel shells (Anodonta woodiana), but the ecological conditions of
Parparean Pantai Pasir Putih are constantly changing, especially from various
human activities such as fishing, household and tourism activities which result in
changes in quality. waters and the disruption of the survival of the mussel shells in
it so that it affects the number of populations. This study aims to determine the
distribution pattern of mussel shells (Anodonta woodiana) and its relation to water
quality parameters at Parparean Pasir Pasir Putih. This research was conducted for
1 month from October to November 2021. The research data were analyzed using
the Morishita Index formula, population abundance to determine the distribution
pattern of shellfish based on the relationship of water quality to determine the
value of the physical and chemical parameters of the waters. The results showed
that the total population abundance at station I was 3.07 ind/m², station II was
3.29 ind/m², station III was 3.66 ind/m² and the average Morisitha Index of all
observation stations was more than 1 (Id > 1) which means that the distribution
pattern tends to cluster. The relationship between physical and chemical
parameters of waters with the abundance of mussels has a positive relationship by
forming an angle of <90o with respect to the parameters of temperature, pH, DO
(Dissolved oxygen), nitrate and phosphate, while the parameter that has a negative
relationship is C-organic with an angle of >90o. Pantai Pasir Putih Parparean salah satu perairan air tawar yang banyak
ditemukan oleh kerang kijing (Anodonta woodiana), namun kondisi ekologi
Pantai Pasir Putih Parparean secara terus menerus mengalami perubahan terutama
dari berbagai aktivitas manusia seperti aktivitas penangkapan, rumah tangga dan
wisata yang mengakibatkan adanya perubahan kualitas perairan dan terganggunya
kelangsungan hidup kerang kijing yang ada di dalamnya sehingga berpengaruh
pada jumlah populasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola
distribusi kerang kijing (Anodonta woodiana) dan kaitannya dengan parameter
kualitas perairan di Pantai Pasir Putih Parparean. Penelitian ini dilakukan selama 1
bulan dari bulan Oktober hingga November 2021. Data hasil penelitian dianalisis
menggunakan rumus Indeks Morishita, kelimpahan populasi untuk mengetahui
pola distribusi kerang berdasarkan hubungan kualitas perairan untuk mengetahui
nilai parameter fisika kimia perairan. Hasil penelitian bahwa jumlah kelimpahan
populasi pada stasiun I 3,07 ind/m², stasiun II 3,29 ind/m², stasiun III 3,66 ind/m²
dan angka rataan Indeks Morisitha dari seluruh stasiun pengamatan lebih dari 1
(Id > 1) yang berarti bahwa pola sebaran cenderung mengelompok. Hubungan
parameter fisika kimia perairan dengan kelimpahan kerang kijing memiliki
hubungan positif dengan membentuk sudut <90o
terhadap parameter suhu, ph, DO
(Disolved oxyegen), nitrat dan fosfat, sedangkan parameter yang memiliki
hubungan negatif adalah C-organik dengan membentuk sudut >90o
.
Collections
- Undergraduate Theses [747]