| dc.contributor.advisor | Silaban, Gerry | |
| dc.contributor.advisor | Nurmaini | |
| dc.contributor.author | Filemon, Evan | |
| dc.date.accessioned | 2022-06-28T08:19:48Z | |
| dc.date.available | 2022-06-28T08:19:48Z | |
| dc.date.issued | 2022 | |
| dc.identifier.uri | https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/49226 | |
| dc.description.abstract | Low Back Pain (LBP) is one of the most common health complaints in the community. This study aims to analyze the relationship of factors related to LBP pain in weavers at the Ulos Sianipar Gallery. About 80 percent of adults have experienced this condition. This research is a quantitative research with a cross sectional approach. The research was conducted at the Ulos Sianipar Gallery in August 2021. The population in this study were all 54 weavers who worked at the Ulos Sianipar Gallery in Medan using the Slovin formula, a sample of 48 people was obtained. The method of data analysis was carried out with univariate and bivariate tests. The results showed that the individual age, BMI and years of service had a relationship with LBP for weavers at the Ulos Sianipar Gallery. It is recommended for business owners to modify hand looms (tables and chairs) by following ergonomic rules to improve work posture and reduce the incidence of LBP in weavers. In addition, weavers are expected to be able to start doing sports activities regularly or do light stretching movements every three hours for 10-15 minutes to reduce muscle complaints. | en_US |
| dc.description.abstract | Low Back Pain (LBP) atau nyeri punggung bawah merupakan salah satu keluhan kesehatan yang sering di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan faktor-faktor yang berhubungan dengan LBP pada penenun di Galery Ulos Sianipar. Sekitar 80 persen orang dewasa pernah merasakan kondisi ini. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di Galery Ulos Sianipar pada bulan Agustus 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penenun yang bekerja di Galery Ulos Sianipar Medan sebanyak 54 orang dengan menggunakan rumus Slovin diperoleh sampel sebesar 48 orang. Metode analisis data dilakukan dengan uji univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor individu umur, IMT dan masa kerja ada hubungan dengan dengan LBP pada penenun di Galery Ulos Sianipar adalah sedangkan durasi kerja dan sikap kerja tidak ada hubungan dengan LBP pada penenun di Galery Ulos Sianipar. Disarankan bagi pemilik usaha untuk merombak alat tenun tangan (meja dan kursi) dengan mengikuti aturan ergonomis untuk memperbaiki postur kerja dan mengurangi kejadian LBP pada penenun. Selain itu penenun diharapkan dapat membiasakan diri berkegiatan olahraga secara rutin atau melakukan gerakan peregangan ringan setiap tiga jam sekali selama 10-15 menit untuk dapat mengurangi keluhan pada otot. | en_US |
| dc.language.iso | id | en_US |
| dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
| dc.subject | Low back pain | en_US |
| dc.subject | faktor individu | en_US |
| dc.subject | faktor pekerjaan | en_US |
| dc.title | Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Low Back Pain pada Penenun Galery Ulos Sianipar Medan | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
| dc.identifier.nim | NIM197032004 | |
| dc.description.pages | 128 halaman | en_US |
| dc.description.type | Tesis Magister | en_US |