| dc.description.abstract | Kanker rongga mulut merupakan kanker yang meliputi bibir, lidah, kelenjar ludah, dan tempat lainnya dalam mulut. Kasus kanker rongga mulut masih menjadi masalah kesehatan di seluruh dunia. Kebanyakan kasus rongga mulut ditemukan pada saat stadium lanjut. Penyebabnya adalah keterlambatan diagnosis oleh dokter gigi. Kanker rongga mulut dapat dideteksi lebih awal sehingga penanganan dan perawatan juga lebih terjamin keberhasilannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dokter gigi di kota Medan mengenai definisi, etiologi dan faktor risiko, gejala klinis, diagnosis, deteksi dini dan pencegahan kanker rongga mulut. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional yang melibatkan 100 orang dokter gigi. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner online yang terdiri dari pertanyaan mengenai definisi, etiologi dan faktor risiko, gejala klinis, diagnosis, deteksi dini dan pencegahan kanker rongga mulut. Analisis data dilakukan secara deskriptif dimana dihitung dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan dari 100 responden, jenis kelamin responden terbanyak adalah perempuan sebesar 70%, usia responden terbanyak adalah 30-39 tahun sebesar 45%, tingkat pengetahuan mengenai definisi kanker rongga mulut adalah baik sebesar 99%, tingkat pengetahuan mengenai etiologi dan faktor risiko kanker rongga mulut adalah baik sebesar 54%, tingkat pengetahuan mengenai gejala klinis kanker rongga mulut adalah baik sebesar 87%, tingkat pengetahuan mengenai diagnosis kanker rongga mulut adalah baik sebesar 82%, tingkat pengetahuan mengenai deteksi dini dan pencegahan kanker rongga mulut adalah
baik sebesar 100%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dokter gigi di kota Medan mengenai kanker rongga mulut adalah baik | en_US |
