Korelasi Antara Kadar Fetuin-A Dengan Nafld Fibrosis Score (Nfs)
View/ Open
Date
2022Author
Siregar, Hafiz Syaifullah
Advisor(s)
Siregar, Gontar A.
Lubis, Masrul
Metadata
Show full item recordAbstract
Pendahuluan
Fetuin-A adalah glikoprotein plasma yang diekspresikan di hati. Perubahan
ekspresi fetuin-A dikaitkan dengan peningkatan akumulasi lemak di hati yang
menyebabkan non alcoholic fatty liver disease (NAFLD). Manfaat serum fetuin-A
sebagai prediktor biomarker fibrosis pada pasien NAFLD masih belum jelas.
NAFLD fibrosis score (NFS) adalah salah satu sistem penilaian non-invasif yang
paling akurat untuk memprediksi fibrosis di antara pasien dengan NAFLD.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi tingkat fetuin-A yang beredar
dengan NFS pada pasien NAFLD.
Metode :
Sebanyak 80 subjek (pria, 52; wanita, 26) diuji dalam studi cross sectional ini.
NAFLD didiagnosis dengan ultrasonografi abdomen. Kadar fetuin-A serum
diukur dengan ELISA. NFS digunakan untuk mengidentifikasi probabilitas
fibrosis pada subjek.
Hasil :
Terdapat perbedaan yang signifikan dari tingkat fetuin-A (p < 0.001) antara
derajat NAFLD I (421,71 pg / mL), NAFLD derajat II (494,88 pg / mL) dan
NAFLD derajat III (692 pg / mL). NFS low probability score ditemukan di 46
subjek. NFS indeterminate score ditemukan di 34 subjek. Konsentrasi serum
fetuin-A berkorelasi secara signifikan dengan NFS (r = 0.478, p < 0.001).
Kesimpulan :
Terdapat korelasi positif antara kadar serum fetuin-A dan NFS.
Collections
- Master Theses [396]