Show simple item record

dc.contributor.advisorHS, Syafruddin
dc.contributor.authorYosua, Dicky
dc.date.accessioned2022-09-08T08:07:36Z
dc.date.available2022-09-08T08:07:36Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/50179
dc.description.abstractPerpaduan peralatan listrik AC dan DC, dapat menimbulkan bias DC sehingga mempengaruhi peralatan listrik, efek dari bias DC ini diketahui salah satunya adalah harmonisa. Penggunaan pemakaian beban non-linier pun dapat mengakibatkan bentuk gelombang arus pada sistem menjadi terdistorsi, dengan kandungan harmonisa arus yang cukup tinggi. Tingginya persentase kandungan harmonisa arus pada suatu sistem tenaga listrik inilah yang dapat menimbulkan persoalan pada peralatan listrik. Peralatan yang paling terdampak pada masalah ini adalah transformator. Masalah yang muncul di antaranya overheating lokal, getaran, dan kebisingan transformator, hingga kegagalan fungsi peralatan pelindung yang berhubungan langsung dengan harmonik dalam arus transformator. Analisa harmonisa pada transformator satu fasa akan dibahas pada tugas akhir ini. Dimana percobaan dilakukan dengan menghubungkan sisi primer dengan sumber tegangan lalu sisi sekunder dengan penyearah (dioda), lalu keluaran dari sisi sekunder yang berupa tegangan DC terhubung dengan beban yang mana pada penelitian ini menggunakan beban motor DC. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan nilai harmonisa pada transformator satu fasa dengan beban R dan beban motor DC dengan rangkaian terhubung penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh. Besar nilai VTHD dan ITHD pada keadaan trafo terhubung beban motor DC dan dengan kondisi terhubung penyearah setengah gelombang serta diberi masukan tegangan 53.30V pada sisi primer sebesar 1.32% dan 2.11%, dan pada sisi sekunder 2.18% dan 8.07%. Dengan kondisi terhubung penyearah gelombang penuh pada sisi primer 0.45% dan 2.10%, dan sisi sekunder 1.04% dan 3.14%. Untuk transformator yang dibebani motor DC rata-rata nilai THD masih berada pada standar, namun untuk transformator yang dibebani tahanan geser khususnya pada dioda setengah gelombang sudah melewati batas standar sebesar 8%.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectTotal Distorsi Harmonisa (THD)en_US
dc.subjectHarmonisaen_US
dc.subjectPenyearahen_US
dc.subjectTransformatoren_US
dc.titleAnalisa Harmonisa pada Transformator Satu Fasa dengan Beban Motor DCen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM150402031
dc.identifier.nidnNIDN0001075904
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI20201#Teknik Elektro
dc.description.pages59 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record