• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perbandingan Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Kelor dan Daun Pepaya dalam Menghambat Pertumbuhan Streptococcus Mutans dan Candida Albicans di Bidang Ortodonti

    View/Open
    Fulltext (2.660Mb)
    Date
    2022
    Author
    Hutapea, Magdalena Kristina
    Advisor(s)
    Lubis, Hilda Fitria
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pemakaian piranti ortodonti lepasan dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan plak menempel pada piranti, sehingga dapat meningkatkan prevalensi pertumbuhan mikroorganisme rongga mulut, seperti Candida albicans, Streptococcus mutans, Lactobacillus, dan lain-lain. Mikroorganisme yang dominan ditemukan yaitu Streptococcus mutans dan Candida albicans. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas ekstrak etanol daun kelor dan daun pepaya dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dan Candida albicans. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan post-test only control group design. Sampel yang digunakan adalah Streptococcus mutans dan Candida albicans. Sampel diteteskan ekstrak etanol kelor dan pepaya dengan konsentrasi 3,13%, 6,25%, dan 12,5%. Sampel Streptococcus mutans diinkubasi selama 24 jam dengan suhu 370C dan sampel Candida albicans diinkubasi selama 48 jam dengan suhu 250C. Diameter zona hambat diukur dengan menggunakan kaliper kemudian dibandingkan besar zona hambat setiap ekstrak terhadap Streptococcus mutans dan Candida albicans. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kelor dan daun pepaya konsentrasi 3,13%, 6,25%, 12,5%, memiliki diameter zona bening pada bakteri Streptococcus mutans dan pada jamur Candida albicans, sedangkan kelompok kontrol negatif tidak memiliki diameter zona bening. Hasil uji One Way ANOVA diperoleh nilai signifikasi p = 0,000 menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara efektivitas ekstrak etanol daun kelor dan daun pepaya dalam menghambat pertumbuhan Strepstococcus mutans dan Candida albicans. Efektivitas ekstrak etanol daun pepaya lebih baik dari daun kelor dalam menghambat pertumbuhan bakteri Strepstococcus mutans, sedangkan ekstrak etanol daun kelor lebih baik dari daun pepaya dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/50292
    Collections
    • Undergraduate Theses [1901]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV