Modifikasi Alat Oven Asap Telur Asin Portabel Menggunakan Elemen Pemanas Elektrik

Abstract

A smoke oven is used to cook salted eggs to increase the shelf life of salted eggs. This study aims to modify the salted egg smoked oven with conventional heating. This research was conducted with quantitative methods. The results showed improvement of smoking time which from 6 hours to 2 hours of smoking. The capacity of the tool when cooking is 216 eggs. The device requires 766.87 W to operate. The average need for coconut shell and coconut fiber as fuel is 254.86 g/hour and 746.11 g/hour, respectively. Economic analysis on this device is that the fixed cost of smoking eggs each year is Rp. 1.326.000/year, the variable cost is Rp. 287,104.2/hour with an operational cost of Rp. 2,647.7/item. The break-even point of the tool is 794 item / year, the NPV value at an interest rate of 6% is Rp.2,912,729,171,376/year and Rp. 1,857,692,688.6/year for a trial rate of 25%. The Internal Rate of Return (IRR) for this tool is 77.4%, so as long as the bank loan interest has not passed 77.4%, this business will not suffer a loss. Keywords:Smoked Oven, Salted Egg, Heating Element

Alat oven asap digunakan untuk melakukan pemasakan pada telur asin untuk meningkatkan umur simpan dari telur asin. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan modifikasi terhadap alat oven asap telur asin dengan pemanas konvensional. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan performa pada lama pengasapan yang seharusnya 6 jam menjadi 2 jam. Kapasitas alat tiap pemasakan adalah 216 butir telur. Alat memerlukan 766,87 W untuk beroperasi. Nilai rata-rata kebutuhan tempurung kelapa dan serabut kelapa sebagai bahan asap adalah 254,86 g/jam dan 746,11 g/jam. Analisi ekonomis menunjukkan biaya tetap pengasapan telur tiap tahunnya yaitu Rp.1.326.000/tahun, biaya tidak tetap dengan nilai Rp. 287.104,2/jam dengan biaya operasional sejumlah Rp. 2.647,7/butir. Titik impas alat ini adalah 794 butir/tahun, nilai NPV pad suku bunga 6% adalah Rp.2.912.729.171,376/ tahun dan Rp. 1.857.692.688,6/tahun untuk suku bunga coba-coba 25%. Internal Rate of Return (IRR) pada alat ini adalah 77,4% sehingga selama bunga pinjaman bank belum melewati 77,4% maka usaha ini tidak akan mengalami kerugian