Rancang Bangun Alat Pemotong Kentang (Solanum tuberosum L.) Berbentuk Stik Dengan Sistem Pneumatik
View/ Open
Date
2022Author
Habibie, Raynanda
Advisor(s)
Rizaldi, Taufik
Metadata
Show full item recordAbstract
In terms of cutting potato sticks in Indonesia, on average, it is still done manually using a knife. Of course, this manual method requires a lot of energy and a long time to cut a potato, so a potato stick cutting tool or machine is needed according to the large community demand for potato sticks so that the cutting process can be done more efficiently. The method used is experimental, which starts from designing the shape, manufacturing and assembling the components of the tool. This stick-shaped potato cutter has the function of cutting potato sticks using a pneumatic system. This tool consists of a pneumatic cylinder with a diameter of 40 mm, a 5/3 pneumatic hand valve, tube, 10 bar pressurized compressor, 40x40 mm hollow iron, 2 mm thick plate, and 1 mm thick blade. This tool has a length of 67 cm, width 38 cm, tool height 60 cm. The operation of this tool is carried out by one person only where the potato is inserted into the cutting knife. Then observe the research parameters. The test was carried out 3 times, where each repetition there were 4 potatoes with an average weight of 0,98 kg. Dalam hal pemotongan stik kentang di Indonesia rata-rata masih dilakukan secara manual yaitu menggunakan pisau. Tentunya cara manual ini membutuhkan tenaga yang tidak sedikit dan waktu yang cukup lama untuk memotong satu kentang, sehingga dibutuhkan alat atau mesin pemotong stik kentang yang sesuai dengan besarnya permintaan masyarakat akan stik kentang sehingga proses pemotongan bisa dilakukan dengan lebih efisien. Metode yang digunakan adalah eksperimental, dimana dimulai dari perancangan bentuk, pembuatan dan perangkaian komponen-komponen alat.. Alat pemotong kentang berbentuk stik ini memliki fungsi untuk memotong kentang berbentuk stik dengan sistem pneumatik. Alat ini terdiri atas silinder pneumatik dengan diameter 40 mm, 5/3 hand valve pneumatik, tube, kompressor bertekanan 10 bar, besi hollow 40x40 mm, tebal plat 2 mm, dan tebal pisau 1 mm. alat ini memiliki ukuran panjang 67 cm, lebar 38 cm, tinggi alat 60 cm. Pengoperasian alat ini dilakukan oleh satu orang saja dimana kentang dimasukkan kedalam pisau pemotong Kemudian melakukan pengamatan parameter penelitian. Pengujian dilakukan sebanyak 3 kali pengulangan, dimana setiap pengulangan terdapat 4 buah kentang dengan berat rata-rata 0,98 kg.
Collections
- Undergraduate Theses [1076]
