Pengaruh Pemanfaatan Air Limbah Pengolahan Karet Perkebunan sebagai Air Irigasi terhadap Lingkungan dan Produksi Padi Sawah

Abstract

Penelitian dilakukan dengan rancangan acak kelompok ( RAK) faktorial dengan dua faktor Perlakuan. Faktor pertama, jenis air limbah yang terdiri dari air hujan sebagai kontrol (L0), air limbah pengolahan sheet (L1 ), air Iimbah pengolahan karet remah bahan baku lump. (L2) dan air limbah pengolahan lateks pekat (L3 ). Faktor kedua, varietas padi yang terdiri dari IR-64 (V1), IR-66 (V2 ) dan IR-74 (V3). Perlakuan merupakan penggenangan tanaman Padi dengan masing-masing jenis air limbah pada ketinggian berturut-turut, 2,5 cm selama minggu pertama; 5 cm dalam minggu kedua hingga minggu ketujuh dan 10 cm pada minggu ke sembilan hingga dua minggu menjelang panen. DaIam minggu kedelapan pot dikeringkan dari penggenangan. Selama penelitian berlangsung, terhadap tanaman padi tidak dilakukan pemupukan kecuali pada persemaian. Parameter yang dikaji dari produksi padi adalah, jumlah anakan produktip, produksi gabah kering, bobot 1000 butir gabah, kadar karbohidrat, kadar lemak dan kadar protein beras pecah kulit (BPK). Dari sifat-sifat tanahyang diamati adalah pH, salinitas, Porositas, kadar nitrogen, fosfot dan kalium tersedia. Selain itu diamati juga kemungkinan tumbuhnya ganggang, dan karakteristik air limbah yang dibuang sewaktu dilakukan pengeringan.