Show simple item record

dc.contributor.advisorTurmuzi, Muhammad
dc.contributor.advisorFaisal, Muhammad
dc.contributor.authorSimanungkalit, Andreas Prayoga
dc.date.accessioned2022-10-31T09:11:55Z
dc.date.available2022-10-31T09:11:55Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/51482
dc.description.abstractAir merupakan unsur utama yang penting dalam kehidupan manusia. Air bersih harus memenuhi beberapa proses dan telah memenuhi persyaratn fisik, kimia, biologi dan beberapa Peraturan yang berlaku untuk dinyatakan layak dikonsumsi. Kebutuhan akan air bersih dari tahun ke tahun akan semakin meningkat, sedangkan pasokan air baku untuk air bersih semakin menurun baik dari segi kuantitas dan segi kualitas. Masyarakat di kecamatan Kutalimbaru umumnya masih menggunakan sumur gali sebagai sumber air bersih atau air minum untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ditinjau dari aspek kualtitas dan kontinuitas, air sumur tersebut tidak dapat menjamin ketersediaan air sepanjang tahun, karena debit air sumur yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk merancang suatu bangunan pengolahan air minum agar dapat memenuhi kebutuhan air di kecamatan Kutalimbaru dengan memanfaatkan air baku yang berasal dari air sungai belawan. Kecamatan Kutalimbaru merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Deli Serdang dengan jumlah penduduk 14.137 jiwa dengan luas wilayah 178.81 km2. Berdasarkan data yang di peroleh, didapatkan debit air sungai belawan sebesar 2,47 m3/s dan dari hasil perhitungan kebutuhan air total di Kecamatan Kutalimbaru pada tahun 2039 sebesar 0,187 m3/s. Sehingga debit air sungai belawan dapat memenuhi kebutuhan air penduduk kecamatan kutalimbaru dan dapat digunakan untuk perencanaan instalasi pengolahan air minum. Pengolahan air terdiri dari unit berupa intake dengan volume 280.5 m3, unit koagulasi dengan volume 11 m3 , unit flokulasi dengan volume 252,5 m3, unit sedimentasi dengan debit per bak 0.094 m3 /detik, unit filtasi dengan luas tiap bak 30 m2 , dan untuk unit reservoir dengan volume 2.030 m3. Perkiraan biaya yang diperlukan untuk mendirikan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Kecamatan Kutalimbaru adalah sebesar Rp. 2.085.450.000. Berdasarkan studi kelayakan, dapat disimpulkan bahwa IPAM layak untuk didirikan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectInstalasi Pengolahan Air Minumen_US
dc.subjectAir Bersihen_US
dc.subjectKecamatan Kutalimbaruen_US
dc.titlePerencanaan dan Perancangan Instalasi Pengolahan Air Minum di Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM160407026
dc.identifier.nidnNIDN0025126110
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI25201#Teknik Lingkungan
dc.description.pages164 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record