| dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh perbandingan
konsentrasi NaHCO3 (soda kue) dengan Na2HPO4 (meta fosfat) dan lama
perendaman terhadap mutu beras-singkong semi instan,
Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap dengan dua
faktor yaitu perbandingan konsentrasi NaHCO3 (soda kue) dengan Na2HPO4
(meta fosfat) ( 1%:0%; 2%:0,1%; 3%:0,2%, 4%: 0,3% ) dan lama perendaman
(5 jam, 6 jam, 7 jam dan 8 jam ), Sampel yang digunakan adalah ubi kayu
(Manihot esculenta Crantz). Sampel direndam dalam larutan NaHCO3 (soda kue)
dengan Na2HPO4 (meta fosfat), kemudian dilakukan pemarutan, pengukusan dan
pengeringan, Analisa dilakukan terhadap beberapa parameter yaitu kadar pati,
kadar air, rehidrasi, rendemen, nilai organoleptik rasa dan tekstur.
Hasil penelitian menunjukkan, dengan berbagai perbandingan konsentrasi
NaHCO3 (soda kue) dengan Na2HPO4 (meta fosfat) beri pengaruh terhadap kadar
pati, kadar air, rehidrasi, dan nilai organoleptik rasa dan tekstur, tetapi tidak
terlalu berpengaruh terhadap rendemen. Semakin tinggi konsentrasi NaHCO3
(soda kue) dengan Na2HPO4 (meta fosfat) yang digunakan maka kadar pati,
rehidrasi akan semakin tinggi. Untuk kadar air, semakin tinggi konsentrasi
NaHCO3 dengan Na2HPO4 yang digunakan maka kadar air semakn menurun
Untuk nilai organoleptik rasa dan tekstur akan meningkat sampai perbandingan
konsentrasi NaHCO3(soda kue) dengan Na2HPO4 (meta fosfat) 2%: 0,1% dan
kemudian menurun kembali
Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa lama perendaman beri pengaruh
terhadap kadar pati, kadar air, rehidrasi dan nilai organoleptik tekstur dan rasa
tetapi tidak terlalu berpengaruh terhadap rendemen.
Hasilpenelitian menunjukkan bahwa interaksi dari _perbandingan
konsentrasi NaHCO3 (soda kue) dengan Na2HPO4 (meta fosfat) dan lama
perendaman beri pengaruh terhadap kadar pati tetapi tidak terlalu berpengaruh
tethadap kadar air, rehidrasi, rendemen dan nilai organoleptik rasa dan tekstur | en_US |