Show simple item record

dc.contributor.advisorLubis, Satia Negara
dc.contributor.advisorIskandarini
dc.contributor.authorArbi, Purnomo
dc.date.accessioned2022-11-01T09:17:21Z
dc.date.available2022-11-01T09:17:21Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/52365
dc.description.abstractPenelitian ini dilakukan pada bulan juni 2009, penentuan daerah penelitian didasarkan bahwa daerah ini merupakan salah satu daerah yang mengalami peningkatan populasi ternak sapi potong terbesar pada tahun 2008 di Kecamatan Namo Rambe. Pengambilan sampel peternak dilakukan secara Simple Random Sampling yakni pengambilan sampel secara acak sederhana, dimana pada Desa Jati Kesuma terdapat populasi peternak sapi potong 110 KK dengan populasi ternak sapi potong sebanyak 1150 ekor, dan diambil sampel sebanyak 30 KK untuk dijadikan sampel dalam penelitian. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data skunder. Data primer diperoleh melalui daftar kuisioner dan wawancara langsung dengan petani, sedangkan data skunder diperoleh dari instansi yang terkait seperti Dinas Peternakan Kabupaten Deli Serdang, Kantor Kepala Desa Jati Kesuma. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil yaitu ketersediaan input (bibit, kandang, peralatan, modal, dan tenaga kerja) tersedia di daerah penelitian. Usaha ternak sapi potong di daerah penelitian secara ekonomi layak dikembangkan, karena dari hasil penelitian yang dilakukan pada usaha ternak sapi Purnomo Arbi : Analisa Kelayakan Dan Strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong (Studi Kasus : Desa Jati Kesuma, Kecamatan Namo Rambe, Kabupaten Deli Serdang), 2010. 7 potong di Desa Jati Kesuma diperoleh rataan penerimaan per peternak sapi potong selama satu tahun sebesar Rp 42,177,866.66 dan rataan pendapatan per peternak selama satu tahun sebesar Rp. 10,622,123.33 dan rataan nilai ROI yang di peroleh lebih besar dari pada tingkat suku bunga yang berlaku yakni sebesar 36.77% dengan tingkat suku bunga pinjaman sebesar 8.25%. Masalah-masalah yang di hadapi oleh peternak sapi potong di daerah penelitian adalah musim hujan, saprodi masih tradisional, kurangnya perawatan terhadap ternak, tidak adanya penyuluhan, dan adanya persaingan. Adapun strategi yang sangat dibutuhkan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut adalah meningkatkan produksi dan mutu ternak untuk menjaga harga dan permintaan tetap tinggi dan menjalin kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Deli Serdang dalam mengaktifkan PPL agar peternak dapat lebih mengetahui tata cara perawatan dan pemeliharaan ternak sapi potong dengan baiken_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAnalisa Kelayakan Dan Strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong (Studi Kasus : Desa Jati Kesuma, Kecamatan Namo Rambe, Kabupaten Deli Serdang)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM030334020
dc.identifier.nidnNIDN0004026308
dc.identifier.nidnNIDN0005056407
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI54201#Agribisnis
dc.description.pages81 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record