Analisis Determinan Perkembangan Nilai Ekspor di Sumatera Utara

Abstract

This Research aim to analyze the Determinant of Export Growth of North Sumatr; on the supply side. The independent variables are Import, Productive Credit. Inflation, and economic conditions before and after crisis as Dummy variable

For the purposed of this analysis, the research used time series data for 20 years of priod from 1986 to 2005, and The method analysis used is Ordinary Least Square (OLS).

The result shows that the entire independent variables can explain the variation of Export Growth of North Sumatra equal to 88.14 %. Import has positively influence to Export Growth of North Sumatra equal to 2.199 and significant at a = 1 %. The productive credit positively influence to Export Growth of North Sumatra equal to 0.063, and significant at a = 5%. Inflation rate positively influence to Export Growth of North Sumatra but not significant and the economic condition after crisis has positively influence to Export Growth of North Sumatra.

Penelitian ini bemrjuan untuk menganalisis Determinan perkembangan nilai ekspor di Sumatera Utara dari sisi penawaran (supply side), yang meliputi variabel-variabel lmpor, Kredit ProdulCit InJIasi selta kondisi perekonomian sebelum dan setelah krisis sebagai variabel Dummy. Untuk tujuan analisis tersebut digunakan data sekunder dalam bentuk data runtun waktu (time series) untuk masa 20 tahun dari tahun 1986 sampai dengan 2005. Metode analisis dilakukan dengan menggunakan Metode ordinary Least Squate (OLS). Hasil penelitian ini menemukan bahwa faklor-faktor Impor, Kredit produktif, Inflasi, dan kondisi perekonomian sebelum dan setelah krisis secara bersama-sama mampu menjelaskan variasi perkembangan nilai ekspor di Sumatera Utara sebelar 88,14 %. Impor memp,nyai pengaruh positif terhadap perkembangan ekspor di Sumatera Utara sebesar 2,199, dan sipifikan pada o: I 7". xt"ait Froduktif mempunyai pengaruh yang positif terhadap perkembangan nilai ekspor di Sumatera Utara sebesar 0,063, dan sigrrifikan pada a = 5 Vo' Tingkat in{lasi memberi pengaruh positif terhadap perkembangan nilai ekspor di Suriatera Utara tetapi tidak signifikan, serta kondisi perekonomian setelah krisis turut memberi pengaruh positif terhadap perkembangan nilai ekspor di Sumatera Utara.