dc.description.abstract | Penulisan skripsi ini diberi judul Warung Wajik Peceren Tahun 1950-2000,
menjelaskan bagaimana kehidupan sosial ekonomi masyarakat Jawa yang ada di
Kecamatan Berastagi tepatnya di Desa Peceren. Wajik yang merupakan salah satu
makanan khas tradisional asal Jawa yang tentunya sudah tidak asing di telingadan di
lidah masyarakat Jawa yang berada di Pulau Jawa pada umumnya. Tetapi hal ini
menjadi sebuah keunikan di Tanah Karo karna Wajik dapat di kenalkan dan terus
berkembang meskipun di derah yang masyarakatnya bukan mayoritas masyarakat Jawa
melain kanmasyarakat Karo. Makanan tradisional ini awalnya di kenalkan oleh etnis
Jawa yang bermigrasi ke Tanah Karo, yang sebelumnya bekerja menjadi buruh tani di
ladang masyarakat Karo di sekitaran Desa Peceren ,dan mencoba usaha sampingan
berjualan pecal dan kue keliling. Lambat laun kue Wajik di gemari oleh pembeli hingga
usaha ini terus berkembang dan kue Wajik menjadi Ikon yang terkenal di tengah-tengah
masyarkat hingga rumah makan yang di bangun di berinama Warung Wajik
Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui sejarah WarungWajik yang ada di
Desa Peceren dan menjelaskan bagaimana tahapan kedatangan masyarakat Jawa ke
Tanah Karo yang merupakan pelaku di perkenalkannya makanan tradisonal Jawa
terhadap masyarakat Karo melalui usaha mereka yaitu berdagang. Yang kemudian
usaha ini dapat berkembang maju di Tanah Karo khususnya di Kota Berastagi dengan
menjual berbagai jenis makanan tradisional Jawa, khususnya Wajik yang menjadi ikon
usaha rumah makan khas Jawa atau Warung Wajik. Dalam penelitian ini penulis
berusaha untuk menceritakan secara kronologis bagaimana usaha ini dapat
berkembang hingga menjadi salah satu tempat wista kuliner di Kota Berastagi.
Agar mendapatkan fakta-fakta masa lalu tersebut penulis menggunakan
metode kualitatif untuk medapatkan sumber utama dan sumber pendukung tentang
Warung Wajik yang ada di Peceren ini. Setelah fakta-fakta masa lalu tentang usaha
etnis Jawa ini didapat, penulis menggunakan metode deskriptif untuk menceritakan
secara kronologis awal kemunculan usaha Warung Wajik Peceren dan
perkembangannya hingga menjadi tujuan wisata kuliner di kota wisata Berastagi.
Pada akhirnya tulisan ini berkesimpulan Bahwa Warung Wajik Peceren ada
karna adanya keahlian memasak oleh kaum wanita etnis jawa di Desa Peceren yang
mencoba peruntungan dengan membuat usaha sampingan dengan berjualan pecal
keliling dan menjual makanan tradisional Jawa di tengah-tengah masyarakat Karo
sehingga mulai berkembang dan di kenal masyarakat dengan nama Warung Wajik
Peceren. | en_US |