Adaptive Reuse dalam Preservasi Gedung warenhuis di Jalan A. Yani VII
View/ Open
Date
2017Author
Firdaus
Advisor(s)
Marpaung, Beny OY
Ginting, Nurlisa
Metadata
Show full item recordAbstract
As the times are changed, along with the change in building architectural
style, the buildings which were constructed during the establishment of Medan now
become extinct. Many building with unique and significant architectural style
disappear and are changed to commercial buildings which prioritize function.
Adaptive reuse as conservation and protection will create an optimal function
while holding on protecting or maintaining its originality which will be functioned
from its physical constuction and historical value of the old buildings.
Revitalization of Gedung Warenhuise was through adaptive reuse approch by
using it with new function as historical museum or gallery in Medan.
The research was focused on analyzing how about a building which was
neglected and not functioned optimally became functioned and taken care of with its
new function which was not contrary to the prevailing theories in conserving
historical buildings. Sejalan dengan laju perubahan zaman dan gaya arsitektur bangunan yang
menyertainya, bangunan-bangunan yang ada sejak permulaan terbentuknya kota
Medan perlahan mulai hilang. Banyak bangunan dengan gaya arsitektur yang unik
dan signifikan hilang dan berganti dengan bangunan-bangunan komersial yang hanya
mengutamakan fungsi.
Adaptive reuse sebagai usaha pelestarian dan perlindungan yang akan
menciptakan sebuah fungsi yang optimal dengan tetap melindungi ataupun
memelihara keaslihan dari sesuatu yang ingin difungsikan baik dari fisik bangunan,
nilai sejarah tempat atau bangunan tua tersebut
Upaya merevitalisasikan Gedung Warenhuis melalui pendekatan adaptive
reuse berupa penggunaan gedung ini dengan fungsi baru, tepatnya menjadikan
gedung Warenhuis ini sebagai museum/ galeri sejarah Kota Medan
Fokus penelitian membahas tentang bagaimana memfungsikan gedung yang
tidak terawatdan tidak berfungsi optimal menjadi gedung yang berfungsi optimal
sehingga gedung terawat dengan fungsi barunya, dimana penmberian fungsi baru
pada gedung tidak menyalahi teori-teori yang berlaku pada upaya konservasi
bangunan bersejarah.
Collections
- Master Theses [252]