Show simple item record

dc.contributor.advisorSimanjuntak, Peninna
dc.date.accessioned2018-08-15T03:15:22Z
dc.date.available2018-08-15T03:15:22Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/5356
dc.description.abstractIndonesia sudah mengenal perkebunan sejak masa penjajahan kolonial Belanda. Yang menjadi komoditi utama dari perkebunan tersebut merupakan kelapa sawit, berdirinya perkebunan kelapa sawit menyebabkan komoditi ini kemudian menjadi berkembang sangat pesat terutama pada masa kependudukan Belanda hingga saat ini. Berdirinya sebuah perkebunan tidak terlepas dari yang namanya karyawan, sehingga sejak masa kolonial sudah banyak karyawan atau kuli yang bekerja pada perkebunan. Selain upah atau gaji untuk meningkatkan kehidupan para karyawan maka perkebunan memberikan fasilitas-failitas supaya karyawan tersebut hidup sejahtera. Hal yang sama juga dilakukan PTP VII di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, para karyawan diberi fasilitas untuk meningkatkan sosial ekonomi mereka. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Kehidupan Sosial Ekonomi Karyawan PTP VII di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Tahun 1975-1996. Dalam mendapatkan sumber-sumber tertulis atau lisan, penulis menggunakan metode penelitian, yaitu heuristic (pengumpulan data), verifikasi (kritik sumber), interpretasi (analisis data), dan historiografi (tahap penulisan akhir).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPerkebunanen_US
dc.subjectKehidupan Karyawanen_US
dc.subjectBandar Pasir Mandogeen_US
dc.titleKehidupan Sosial Ekonomi Karyawan PTP Vii di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Tahun 1975-1996en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM130706081en_US
dc.identifier.submitterIndra
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record