Analisis Peristiwa Tutur dalam Upacara Adat Saur Matua Etnis Batak Toba : Kajian Sosiolinguistik
View/ Open
Date
2022Author
Khoir, Anis Luul
Advisor(s)
Purba, Asriaty R.
Metadata
Show full item recordAbstract
Skripsi ini membahas tentang Peristiwa Tutur dalam Upacara Adat Saur Matua
Etnis Batak Toba: Kajian Sosiolinguistik. Tujuan penelitian ini menggambarkan
tahap pelaksanaan upacara adat saur matua etnis Batak Toba, dan mendeskripsikan
peristiwa tutur dalam Upacara Adat Saur Matua Etnis Batak Toba. Metode
penelitian yang digunakan pada pembahasan ini ialah metode deskriptif kualitatif,
dengan memanfaatkan teori sosiolinguistik yang dipaparkan oleh Dell Hymes. Data
peristiwa tutur di upacara adat saur matua etnis Batak Toba ini terdapat 67 data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya pada peristiwa tutur di upacara adat saur
matua Etnis Batak Toba ialah sebagai berikut : Tahap pertama Moppo, tahap ke-2
Mangonda-ondai dan panggalangon, tahap ke-3 Partuatni na saur matua. Setting
and scene diadakan digedung wisma, dan dihalaman, pada saat acara moppo,
mangonda-ondai dan acara partuatni na saur matua. Participants pada acara
tersebut adalah pihak hulahula, suhut, panamboli, suhut na martinodohon, anak,
pamimpin gareja, boru, pariban suhut, tulang rorobot, hulahula naposo, dan boru
suhut, ale-ale, dan seluruh undangan yang ada ditempat acara. Ends pada acara ini
adalah untuk menjawab pertanyaan yang di berikan pihak lawan tutur, untuk
menjawab pernyatan dari lawan tutur, menghibur pihak yang berduka, memberi
semangat, memberi berkat, meminta maaf, berterimakasih, mendoakan, dan
mempersilahkan. Act sequence yang terdapat dalam kalimat pada acara ini adalah
bentuk ujaran non formal, kalimat lengkap, kalimat tidak lengkap, kalimat seruan,
kalimat pernyataan, kalimat pertanyaan, kalimat perinta. Key dalam acara saur
matua Op.Louis Demak ini ada beberapa, yakni singkat, suara meninggi, suara
merendah, suara netral, perasaan lega, sedih, senang, terharu, penuh harap, ekspresi
bertanya, dan memohon. Instrumentalities dalam acara ini adalah bahasa lisan.
Norm of interaction and interpretation adalah sopan santun dan saling menghargai.
Genre yang terdapat dalam acara ini adalah dialog, narasi, nyanyian, pepatah,
pantun, nasihat, ayat, doa, dan permohonan.
Collections
- Undergraduate Theses [225]