• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Dentistry
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Efektivitas Efektivitas Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya L.) terhadap S.mutans dalam Kesehatan Gigi dan Mulut ( In Vitro )

    View/Open
    Fulltext (2.206Mb)
    Date
    2022
    Author
    Lorenzo, Kristofer
    Advisor(s)
    Harahap, Ami Angela
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Efektivitas Efektivitas Ekstrak Biji Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap S.mutans dalam Kesehatan Gigi dan Mulut ( In Vitro ) xiii+49 halaman Karies merupakan masalah kesehatan gigi yang paling sering ditemukan didunia yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen, diantaranya adalah S.mutans. Bakteri S.mutans merupakan bakteri yang menginisiasi terjadinya pembentukan karies. Biji pepaya (Carica papaya L.) memiliki kandungan antibakteri seperti flavonoid, alkaloid, saponin, dan tannin yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak biji pepaya dengan konsentrasi 50%; 25%; 12,5%; 6,25%; dan 3,125% terhadap pertumbuhan S.mutans ATCC® 25175™. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post test only control group, terdiri dari 7 kelompok dengan pengulangan kelompok sebanyak 4 kali. Pengujian pada penelitian ini menggunakan metode difusi cakram untuk mengetahui zona hambat serta konsentrasi hambat minimum (KHM) diukur menggunakan jangka sorong dan metode dilusi untuk mengetahui kadar bunuh minimum (KBM) dengan menghitung jumlah koloni menggunakan komputer. Biji pepaya diekstrak dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%, dilakukan 5 perlakuan dengan konsentrasi 50%; 25%; 12,5%; 6,25%; dan 3,125%. Kontrol positif digunakan Chlorhexidine 0.2% (Minosep ®) dan Listerine®. Hasil penelitian zona hambat pada konsentrasi 50%; 25%; 12,5%; 6,25%; dan 3,125% dengan rata-rata 9,35mm; 8,12mm; 7,50mm; 0,00mm; 0,00mm, hasil perhitungan jumlah koloni pada kelompok konsentrasi 50%; 25%; 12,5%; 6,25%; 3,125%; Minosep®.; Listerine®.; dan Kontrol negatif yaitu 23,00 CFU/ml, 43,50 CFU/ml, 59,75 CFU/ml, 170,75 CFU/ml, 163,00 CFU/ml, 23,5 CFU/ml, 30,00 CFU/ml, 311,75 CFU/ml. Disimpulkan bahwa ekstrak biji pepaya memiliki aktivitas antibakteri dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Diameter zona hambat terbesar pada konsentrasi 50% dengan rerata 9,35mm. Nilai KHM pada konsentrasi 12,5% dengan rerata 7,50mm dan nilai KBM belum dapat ditentukan.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/54683
    Collections
    • Undergraduate Theses [1901]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV