Show simple item record

dc.contributor.advisorGinting, Rasudyn
dc.contributor.authorNandhita, Dwi Hutami
dc.date.accessioned2022-11-11T07:39:58Z
dc.date.available2022-11-11T07:39:58Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/58391
dc.description.abstractDi era globalisasi saat ini terjadi peningkatan volume pembangunan dari tahun ke tahun yang diikuti dengan naiknya jumlah penduduk dan kebutuhan hidup merupakan masalah dan beban pembanggunan yang patut dicermati, upaya pemecahan masalah dan beban pembangunan tersebut menuntut peningkatan peran pemerintah yang lebih besar dan berkesinambungan. Peningkatan peran pemerintah konsekuennya adalah meningkat pula dana yang dibutuhkan untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran pemerintah di bidang pembangunan dan kemasyarakatan. Pemerintah Indonesia dalam melaksanakankegiatan pembangunan tentunya memerlukan dana. Dana yang diperlukan untuk pembiayaan pembangunan salah satunya bersumber dari pungutan berupa pajak karena pajak diyakini sebagai tulang punggung pembangunan.Pajak berperan sebagai sumber penerimaan negara yang penting bagi pelaksanaan dan peningkatan pembangunan nasional untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, yang merupakan tujuan dari suatu negara, dalam mencapai tujuan tersebut pemerintah terus melakukan upaya meningkatkan potensi-potensi pajak yang ada melalui Reformasi Perpajakan guna meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleTingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajakbumi dan Bangunan Sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Langkaten_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM142600029
dc.identifier.nidnNIDN0014085905
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI62402#Perpajakan
dc.description.pages95 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record