Show simple item record

dc.contributor.advisorRosmiani
dc.contributor.authorZulfikar, Zulfikar
dc.date.accessioned2022-11-15T08:14:11Z
dc.date.available2022-11-15T08:14:11Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/60311
dc.description.abstractPenulisan skripsi yang berjudul “Fenomena Anak Putus Sekolah Pada Masyarakat Nelayan di Kelurahan Pasar II Natal, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal”, berawal dari ketertarikan penulis tehadap fenomena yang terjadi di Kelurahan Pasar II Natal, khususnya di lingkungan masyarakat nelayannya yaitu banyaknya anak – anak yang putus sekolah di usia yang seharusnya masih berada di bangku sekolah untuk mengecap pendidikan. Fenomena anak putus sekolah ini menjadi suatu keprihatinan pada saat ini. Ketika kita mencari akar permasalahannya, kebanyakan adalah karena kemiskinan. Dengan kemiskinan itu pula banyak masyarakat yang akhirnya memutuskan untuk berhenti menimba ilmu di sekolah dan memilih bekerja seadanya. Dalam penelitian ini akan diketahui faktor – faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya fenomena anak putus sekolah yang terjadi di Kelurahan Pasar II Natal, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan faktor – faktor yang menyebabkan anak – anak menjadi putus sekolah di Kelurahan Pasar II Natal, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus dengan penelitian kombinasi dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam, penyebaran kuesioner, dan studi kepustakaan. Adapun yang menjadi unit analisa dan informan dan juga sampel dalam penelitian ini adalah anak – anak putus sekolah di lingkungan masyarakat nelayan Kelurahan Pasar II Natal. Interpretasi dan analisis data dilakukan dengan menggunakan data – data yang didapat dari hasil observasi, wawancara, dan kuesioner yang diinterpretasikan dan dianalisis berdasarkan dukungan kajian pustaka sehingga dapat diambil suatu kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fenomena anak putus sekolah yang terjadi di lingkungan masyarakat nelayan Kelurahan Pasar II Natal disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu ada yang disebabkan oleh faktor ekonomi orang tua yang tidak mampu, dipecat atau diberhentikan dari sekolah karena berbagai hal seperti melanggar peraturan sekolah, memilih berhenti sekolah karena tidak naik kelas, dan juga karena keinginan dari anak – anak itu sendiri untuk tidak melanjutkan sekolahnya dan memilih untuk bekerja dan menghasilkan uang sendiri. Dari hasil penelitian ini faktor yang paling banyak menyebabkan anak – anak menjadi putus sekolah adalah karena berdasarkan keinginan mereka sendiri untuk berhenti sekolah sehingga mereka bisa total bekerja untuk menghasilkan uang sendiri untuk memenuhi kebutuhannya sehari – hari. Mereka memilih berhenti sekolah tanpa ada paksaan dari pihak manapun meskipun hal itu juga ditentang oleh orang tua mereka. Mereka juga memilih untuk berhenti sekolah karena di lingkungan sekitar mereka banyak juga teman sebayanya yang juga sudah putus sekolah lebih dulu.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleFenomena Anak Putus Sekolah pada Masyarakat Nelayan di Kelurahan Pasar II Natal Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal (Studi Kasus pada Masyarakat Nelayan di Kelurahan Pasar II Natal,Kecamatan Natal,Kabupaten Mandailing Natal)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM080901030
dc.identifier.nidnNIDN0026026003
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI69201#Sosiologi
dc.description.pages115 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record