Show simple item record

dc.contributor.advisorManurung, Ria
dc.contributor.authorTamba, Prabu
dc.date.accessioned2022-11-15T08:33:42Z
dc.date.available2022-11-15T08:33:42Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/60354
dc.description.abstractHutan adalah sebuah kawasan yang ditumbuhi kumpulan tumbuhan dan juga tanaman, terutama pepohonan atau tumbuhan berkayu lain yang menempati daerah yang cukup luas.Ekosistem hutan sangat berperan dalam berbagai hal seperti penyedia sumber air, penghasil oksigen, tempat hidup beraneka ragam flora dan fauna, dan peran penyeimbang lingkungan, serta mencegah timbulnya pemanasan global. di desa Tapian Nauli III terjadi tiga kali peralihan funsi hutan yaitu dari hutan ulayat, hutan reboisasi hingga hutan tanaman industri atau yang selanjutnya disebut HTI. HTI adalah sebidang luas daerah yang sengaja ditanami dengan tanaman industri (terutama kayu) dengan tipe sejenis dengan tujuan menjadi sebuah hutan yang secara khusus dapat dieksploitasi untuk kebutuhan industri pulp tanpa membebani hutan alami. Hasil hutan tanaman industri berupa kayu bahan baku pulp dan kertas. Pembangunan HTI mempunyai 3 (tiga) sasaran utama yang dapat dicapai yakni sasaran ekonomi, ekologi dan sosial. Pengusahaan HTI ini diatur dalam Peraturan Pemerintah No 7 Tahun 1990 tentang Hak Pengusahaan Hutan Tanaman Industri (HPHTI) yang melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan pihak swasta. Tujuan pengusahaan HTI adalah menunjang pengembangan industri hasil hutan dalam negeri guna meningkatkan nilai tambah dan devisa, meningkatkan produktivitas lahan dan kualitas lingkungan hidup, serta memperluas lapangan kerja dan lapangan usaha (PP Nomor 7 1990, pasal 2). dengan perubahan fungsi hutan ini maka masyarakat dengan sendirinya beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang terjadi di sekitarnya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. dalam penelitian ini peneliti melakukan pengumpulan data dengan cara melakukan wawancara kepada masyarakat desa Tapian Nauli III, wawancara dilakukan kepada Tokoh Masyarakat, Pemerintah Desa, dan masyarakat desa Tapian Nauli III. Penelitian deskriptif ini diharapakan dapat memberi gambaran mengenai adaptasi masyarakat terhadap perubahan fungsi hutan yang terjadi di desa Tapian Nauli III Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara. Dari hasil interpretasi data diperoleh kesimpulan bahwa berubahnya fungsi hutan berkontribusi positif terhadap kondisi masyarakat desa. masyarakat desa mengatasi perubahan ini dengan melakukan adaptasi berupa perubahan mata pencaharian serta ada pula masyarakat yang menjadikan hutan tanaman industri sebagai pekerjaan sampingannya.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAdaptasi Masyarakat terhadap Perubahan Fungsi Hutan (Studi Deskriptif tentang Kehadiran Hutan Tanaman Industri PT. Toba Pulp Lestari di Desa Tapian Nauli III, Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM060901052
dc.identifier.nidnNIDN0003126204
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI69201#Sosiologi
dc.description.pages86 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record