Show simple item record

dc.contributor.advisorErmansyah
dc.contributor.authorMalau, Radinton
dc.date.accessioned2022-11-16T02:01:37Z
dc.date.available2022-11-16T02:01:37Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/60484
dc.description.abstractBisnis jaringan atau yang lebih sering dikenal MLM merupakan salah satu bisnis yang sudah ada sejak lama yakni di tahun 1940. Di Indonesia sendiri, bisnis pemasaran jaringan mulai ada sejak tahun 1986. Bisnis pemasaran jaringan adalah sebuah metode menjual barang secara langsung kepada konsumen melalui jaringan yang dikembangkan oleh para member. Sampai saat ini, bisnis pemasaran jaringan di Indonesia terus mengalami perkembangan, khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Medan dan kota lainnya. MLM PT. Melia Nature Idonesia salah satu MLM yang sedang mengalami perkembangan di kota-kota besar tersebut. Penelitian ini ditujukan terhadap member MLM Melia Nature Indonesia tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan srategi member dalam pemanfaatan relasi yang dimiliki member dalam mengembangkan bisnis pemasaran jaringan yang ditekuninya. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipasi dan wawancara mendalam. Wawancara dilakukan terhadap member yang sudah menekuni dan hanya mengerjakan bisnis pemasaran jaringan di PT. Melia Nature Indonesia . Peneliti menggunakan alat bantu berupa tape recorder untuk merekam wawancara dan menggunakan kamere untuk mendokumentasikan kegiatan member. Analisa data dilakukan secara interpretatif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bisnis pemasaran jaringan tidak terlepas dari aspek sosial sosial budaya. Relasi-relasi yang dimiliki member seperti relasi biasa, patron-klien, dan relasi kekerabatan menjadi lahan bagi member untuk menawarkan bisnis pemasaran jaringan. Strategi memanfaatkan ketiga relasi tersebut selalu dilakukan oleh para pelaku bisnis pemasaran jaringan. Strategi member dalam mengembangkan jaringan dilakukan dengan 3 (tiga) cara yaitu: pertama, menyusun jaringan; kedua, melakukan prospek; ketiga, membantu dan mendidik downline. Dari strategi-strategi yang dilakukan member mulai dari membangun, mengembangkan hingga mempertahankan bisnis pemasaran jaringannya. Terlihat bahwa member senantiasa mengembangkan sistem pengetahuannya melalui proses belajar, baik secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri yang kemudian mereka gunakan untuk menginterpretasi bisnis pemasaran jaringan yang mereka tekuni dan sekaligus untuk menyusun strategi kembali dalam menghadapi bisnis pemasaran jaringan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectBisnis Pemasaran Jaringanen_US
dc.subjectMulti Level Marketing (MLM)en_US
dc.subjectStrategi Membangunen_US
dc.subjectMengembangkan Jaringanen_US
dc.titleBisnis Pemasaran Jaringan (Studi tentang Pemanfaatan Relasi dan Strategi Member dalam Mengembangkan Bisnis Pemasaran Jaringan PT Melia Nature Indonesia di Stokist Medan Setia Budi)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM080905033
dc.identifier.nidnNIDN0004036605
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages188 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record