| dc.description.abstract | PAD merupakan gambaran potensi keuangan daerah pada umumnya yang
mengandalkan unsur pajak daerah dan retribusi daerah. Berkaitan dengan
pendapatan asli daerah dari sektor retribusi maka daerah dapat menggali potensi
sumber daya alam yang berupa obyek wisata. Pemerintah menyadari bahwa sektor
pariwisata bukanlah merupakan sektor pengembang terbesar dalam pendapatan
daerah, tetapi berpotensi dalam meningkatkan PAD.
Pengembangan adalah proses, cara, perbuatan menjadikan maju atau
pembangunan secara bertahap, teratur dan berkelanjutan, yang menjurus ke
sasaran yang dikehendaki. Pengembangan juga dapat dinilai sebagai respon
terhadap perubahan yang selalu terjadi dari waktu ke waktu. Pengembangan
Objek Wisata merupakan proses pembangunan objek wisata secara bertahap dan
berkelanjutan demi tercapainya fungsi pariwisata yang sesungguhnya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Pengembangan
Objek Wisata Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo dalam meningkatkan Pendapatan
Asli Daerah (PAD) Di Kabupaten Dairi.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif dengan analisis kualitatif, dapat diartikan sebagai penelitian yang
memusatkan perhatian terhadap masalah-masalah atau fenomena-fenomena yang
ada pada saat penelitian dilakukan atau masalah-masalah aktual, kemudian
menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang diteliti dan diiringi dengan
interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengembangan Objek Wisata Taman
Wisata Iman (TWI) Sitinjo berhasil dalam rangka meningkatkan PAD Di
Kabupaten Dairi. Hal ini dapat dilihat dari data yang menunjukkan peningkatan
angka pemasukan bagi daerah sejak diberlakukannya pengelolaan yang terkontrol
oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga. TWI Sitinjo
merupakan salah satu dari tiga (3) kelompok besar sumber pemasukan bagi
Kabupaten Dairi. | en_US |