Show simple item record

dc.contributor.advisorEmiyanti, Sri
dc.contributor.authorHia, Rukun Sana Rima
dc.date.accessioned2022-11-16T04:36:29Z
dc.date.available2022-11-16T04:36:29Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/60764
dc.description.abstractPenelitian ini mengkaji tentang nilai anak perempuan dalam ekonomi keluarga suku Nias. Anak perempuan memiliki posisi nomor dua dalam keluarga dan anak laki-laki yang berada pada posisi yang pertama. Hal ini disebabkan oleh garis keturunan patrilineal pada suku Nias dalam melihat garis keturunan. Penelitian ini dilakukan di Desa Sisobambowo, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias. Penelitian ini merupakan suatu analisis gender dalam kehidupan keluarga suku Nias yang menyangkut pada kontribusi ekonomi yang diberikan oleh anak perempuan. Nilai anak laki-laki lebih tinggi dibanding dengan nilai anak perempuan. Anak laki-laki adalah penerus keturunan dan marga dari ayah serta penerima harta warisan dalam keluarga. Anak laki-laki adalah pengganti orangtua dalam adat. Anak perempuan adalah pengembang hubungan keluarga dan tidak berhak untuk mendapatkan harta warisan. Kontribusi yang diberikan oleh anak perempuan sangat besar dalam kegiatan produktif dan reproduktif. Anak perempuan memberikan kontribusi dari sejak kecil, dewasa dan hingga menikah terhadap keluarganya. Orangtua lebih mengharapkan kelahiran anak laki-laki dibanding dengan anak perempuan. Akibatnya, jumlah anak akan semakin besar dan biaya yang dibutuhkan anak-anak akan semakin mahal. Orangtua akan memilih anak yang akan disekolahkan akibat dari kondisi ekonomi yang kekurangan. Pilihan orangtua akan jatuh ke tangan anak laki-laki. Anak perempuan suku Nias telah mengalami ketidakadilan gender dalam keluarganya. Ketidakadilan tersebut berupa subordinasi (penomorduaan) dan marginalisasi karena adanya pengutamaan terhadap anak laki-laki. Kontribusi yang diberikan oleh anak perempuan sangat tinggi terhadap keluarganya baik sebagai sumber tenaga kerja dan penghasilan serta mahar yang akan diterima oleh keluarganya bila ia menikah. Walaupun demikian, anak laki-laki yang tetap lebih diutamakan dibanding dengan anak perempuan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleNilai Anak Perempuan dalam Ekonomi Keluarga Nias (Suatu Deskripsi tentang Nilai Anak Perempuan dalam Ekonomi Keluarga Nias di Desa Sisobambowo Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM040905026
dc.identifier.nidnNIDN0025056004
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages128 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record