| dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan melihat sejauh mana hubungan antara perubahan orientasi mata
pencaharian di pedesaan dengan status social ekonomi masyarakat di Desa Sudirejo, KAbipaten
Deliserdang. Penelitian menggunakan teori-teori yang dianggap relevan seperti teoti
modernisasi, perubahan social. Penelitian ini menggunakan metode korelasi, yaitu untuk
menemukan ada tidaknya hubungan antar variable-variabel dan apabila ada, seberapa erat
hubungan itu, juga berarti atau tidaknya hubungan itu, yang kelebihannya dapat mendeteksi
sejauh mana variasi-variasi pada satu atau lebih factor lain berdasarkan pada koefisien korelasi.
Sedangkan kelemahannya adalah penelitian bersifat kurang ketat dalam keterpengaruhan
perubahan orientasi mata pencahariannya.
Sampael dalam penelitian ini sebanyak 68 responden, penarikan sample menggunakan
sample sederhana. Pengumpulan datanya dilakukan dengan teknik penelitian lapangan yakni
penyebaran kuesioner kepada responden dimana peneliti mendampingi responden pada saat
pengisisn kuesioner dan penelitian ke perpustakaan yakni menghimpun data dari buku-buku
sebagai bahan rujukan yang sesuai dengan penelitian ini. Data dalam penelitian ini dianalisis
dengan menggunakan tabel tunggal, tabel silang, dan analisis korelasi produc momen.
Dari penelitian ini diperoleh 0,61, dimana jika dari skala Guilford berada pada skala
0,61>0,244 untuk tingkat signifikan hasil hipotesis dilakukan. Dengan demikian dari penelitian
ini dapat disimpulkan bahwa perubahan orientasi mata pencaharian terhadap status social
ekonomi masyarakat desa dengan pengolahan nilai Rxy 0,61>0,244 maka hubungan antara
variable X dengan Y, yang dipengaruhi variable Z adalah 0,61>0,244 (signifikan). Oleh karena
itu hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa perubahan orientasi mata pencaharian terhadap
status social ekonomi masyarakat Desa Sudirejo terdapat hubungan signifikan. | en_US |