Show simple item record

dc.contributor.advisorSembiring, Sri Alem
dc.contributor.authorIrmayani, Irmayani
dc.date.accessioned2022-11-16T04:46:52Z
dc.date.available2022-11-16T04:46:52Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/60784
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengetahuan orang Karo mengenai mas kawin. Mengapa mas kawin pada orang Karo tidak besar jumlahnya, dan mengapa semua kelompok kerabat menerima bagian mas kawin. Oleh karena jumlahnya yang tidak besar, mas kawin pada orang Karo memiliki keunikan tersendiri jika dibandingkan dengan mas kawin pada suku-suku bangsa lainnya. Atas dasar hal tersebut penelitian mengenai Mas Kawin Bagi Orang Karo dilakukan. Penelitian dilakukan pada orang Karo di wilayah Kota Medan khususnya di Kecamatan Medan Selayang. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan Kognitif. Pendekatan ini memahami kebudayaan sebagai pengetahuan yang tersimpan dalam pikiran manusia dan untuk dapat mengetahuinya menggunakan ‘folk taxonomy’ yaitu klasifikasi menurut istilah-istilah penduduk asli. Dengan ‘folk taxonomy’ penulis dapat memahami cara-cara orang Karo memaknai mas kawin melalui istilah-istilah pada jenis-jenis mas kawin. Wawancara mendalam dilakukan untuk mengetahui makna mas kawin bagi orang Karo dan observasi dilakukan untuk mengamati jalannya acara penentuan dan penyerahan mas kawin. Studi dokumen bertujuan mencari informasi tambahan mengenai mas kawin bagi orang Karo. Analisis yang dilakukan adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian menemukan ada 21 (dua puluh satu) jenis mas kawin pada orang Karo, dan jenis-jenis tersebut terdapat dalam 7 (tujuh) klasifikasi orang Karo. Dalam setiap klasifikasi terdapat perbedaan dan persamaan dalam jenis dan penerima mas kawin. Penelitian ini menemukan bahwa makna mas kawin bagi orang Karo adalah sebagai tanda peralihan dan juga wujud penghargaan kepada kelompok kerabat baik dari garis ibu maupun garis ayah. Penghargaan tersebut ditujukan atas peran dan tanggungjawab mereka terhadap kehidupan pengantin perempuan dan laki laki sejak mereka dilahirkan, dewasa, bahkan sampai mereka mati. Penghargaan melalui penyerahan bagian mas kawin merupakan pemelihara hubungan baik antara kelompok-kelompok kerabat sehingga tercipta keharmonisan dalam kehidupan orang Karo.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleMas Kawin bagi Orang Karo (Deskripsi Pengetahuan Orang Karo Mengenai Mas Kawin di Kota Medan)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM010905011
dc.identifier.nidnNIDN0023086902
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages116 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record