| dc.description.abstract | Sakit merupakan perasaan tidak nyaman pada tubuh manusia. Sakit bisa
terjadi pada siapa saja khususnya orang dewasa (Ibu) dan anak-anak. Arti sakit
memiliki perbedaan yang didasari pada sistem norma, perilaku, suku, agama, sosial
dan budaya. Kebudayaan suku Jawa banyak sekali menjelaskan tentang gejala sakit,
secara umum terbagi menjadi dua yaitu sakit yang bersifat rasional dan sakit yang
bersifat irasional. Selain konsep sakit, kebudayaan Jawa banyak sekali mengenal
tentang pengobatan tradisional sebagai implikasi dari pengalaman sakit pada
masyarakat. Pengobatan tradisional Jawa banyak sekali menggunakan berbagai ritual ritual, penyajian, cara pengobatan yang berkaitan dengan kegiatan yang bersifat
mistis. Konsep sakit disini sudah terpola dan menjadi suatu kebiasaan yang sudah
menjadi bagian hidup masyarakat secara turun- temurun dan sebagai sarana untuk
menjelaskan kondisi sakit yang sering dialami masyarakat.
Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif dengan
metode studi kasus. Lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Tanah Tinggi Kecamatan
Air Putih Kabupaten Batubara di provinsi Sumatera Utara. Tekhnik pengumpulan
data dilakukan dengan observasi, wawancara secara mendalam, dan studi
kepustakaan. Adapun yang menjadi unit analisa dan informan dalam penelitian ini
adalah ibu-ibu yang memiliki anak dan dukun kampung yang merupakan warga desa
Tanah Tinggi. Interpretasi data dilakukan dengan menggunakan data-data yang
didapat dari hasil observasi, wawancara. | en_US |