Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Masyarakat Untuk Tidak Memilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Secara Langsung Tahun 2008 di Kecamatan Pamatang Sidamanik Kabupaten Simalungun

Abstract

Perilaku pemilih merupakan aktivitas atau kegiatan seseorang atau kelompok yang bersifat aktif maupun pasif dan dapat bersifat langsung maupun tidak langsung guna mempengaruhi kebijakan pemerintah. Salah satu bentuk perilaku pemilih adalah tidak ikut dalam pemilihan Kepala Daerah Secara Langsung meskipun dirinya sudah terdaftar sebagai pemilih. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pemilih adalah faktor sosiologis, psikologis, rasional dan sistem pilkada. Adapun metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan metode studi kasus dengan sampel 97 orang masyarakat di Kecamatan Pamatang Sidamanik. Faktor sosiologis khususnya pendidikan dan keluarga sangat memberikan pengaruh kepada masyarakat Kecamatan Pamatang Sidamanik dalam hal tidak ikut memilih pada saat pamilihan. Faktor kedekatan masyarakat dengan salah satu calon serta faktor rasional yang dimiliki setiap masyarakat juga turut mempengaruhi mereka untuk tidak ikut serta dalam pemilihan. Sistem pilkada yang dilaksanakan di negara Indonesia baik itu sistem pendaftaran pemilih dan sifat pemilihan yang dilaksanakan saat ini turut memberikan pengaruh kepada masyarakat di Kecamatan Pamatang Sidamanik untuk tidak ikut memilih pada saat pemilihan berlangsung.