Show simple item record

dc.contributor.advisorTambunan, Rytha
dc.contributor.authorSianturi, Herry A
dc.date.accessioned2022-11-17T01:32:50Z
dc.date.available2022-11-17T01:32:50Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/61046
dc.description.abstractTujuan penelitian ini adalah: untuk mendeskripsikan secara mendalam tentang pola asuh anak pada keluarga petani dan bagaimana orang tua membagi waktu antara pekerjaan di luar rumah dengan mendidik anak-anak dalam mempersiapkan anak-anak di dalam kehidupan bermasyarakat. Fokus permasalahannya adalah bagaimana pola asuh anak yang dilakukan pada keluarga petani. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang bersifaat deskriptif. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa pola asuh anak pada keluarga petani di Desa Jumantuang menerapakan 3 (tiga) macam pola asuh pertama adalah pola asuh demokratis yang artinya orang tua memberikan kebebasan kepada anak dan masih di kontrol, dan wajib diketahui oleh orang tua dan anggota keluarga lainnya. Pola asuh demokrasi lebih cendrung dilakukan oleh keluarga petani pemilik dan penyewa, kedua adalah pola asuh otoriter yang artinya adalah pola asuh yang bersifat paksaan dan memiliki batasan terhadapa anak. Pola asuh otoriter lebih cendrung dilakukan oleh keluarga petani penyewa, pemilik dan penggarap, yang ketiga adalah pola asuh permisif yang artinya adalah orang tua memberikan kebebasan kepada anak dan bersifat orang tua tidak peduli kepada apa yang dilakukan ananknya, lebih cenderung dilakukan oleh keluarga petani penggarap dan petani penyewa. Kesimpulan penelitian ini adalah bapak lebih cendrung mengurus perkembangan emosi anak dan cara pengambilan keputusan seorang anak, dan mengajari anak dalam bertani dengan cara memlibatkan anak langsung dalam pertanian. ibu lebih terlihat aktif dalam mengasuh anak dalam sehari-hari, melengkapi kebutuhan anak sehari-hari dan mengajari anak dalam kegiatan sehari-hari yang harus dilakukan dan dipahami oleh seoarang anak seperti, mengajari anak makan, memakai baju, menyapu rumah, dan sebagainya. Cara ibu mengajari anak dengan dua cara yaitu melakukan langsung kepada anak dan memberitahu hal-hal yang tidak boleh dilakukan anak.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titlePola Asuh Anak pada Keluarga Petani di Desa Jumantuang, Kecamatan Siempatnempu Kabupaten Dairien_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM050905064
dc.identifier.nidnNIDN0029086307
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages134 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record