Tekong (Studi Deskriptif terhadap Pemanfaatan Sumber Daya Alam Pesisir pada Masyarakat Sibolga)
View/ Open
Date
2009Author
Nababan, Erwin J V
Advisor(s)
Simatupang, Irfan
Metadata
Show full item recordAbstract
Nababan, Erwin J.V 2009. Tekong (Studi Deskriptif terhadap pemanfaatan
sumber daya alam pesisir pada masyarakat Sibolga)
Penelitian ini menjelaskan bagaimana tekong dan masyarakat nelayan di Kota Sibolga dalam memanfaatkan dan mengelola segala jenis potensi sumber days pesisi dan laut meraka Disamping itu, penelitian ini juga memaparkan bagaimana keterkaitan segala aktifitas tekong dan nelayan lainnya tersebut terhadap kondisi pesisir laut di Wilayah Kota Sibolga Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kualitatif yang bersifat untuk memperoleh informasi tentang pemanfaatan dan pengelolaan berbagai sumber daya yang terkandung didalam ekosistem laut, baik ekosistem laut berupa berbagai jenis kan biota dengan menggunakan alat tangkap modern yang dilakukan oleh tekong dan para nelayan lainnya yang dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan biologis atau primer Penelni juga melakukan wawancara mendalam dengan informan kunci yaitu: Beberapa orang Tekong Kapal yang aktif dan nelayan-nelayan yang aktif melakukan penangkapan penuh untuk memenuhi kebutuhan hidup, Kepala Lurah dan beberapa masyarakat nelayan yang memanfaatkan sumber daya alam pesisiz. Observasi dilakukan untuk mengamati kerusakan kondisi ekosistem laut dan melihat aktifitas tekong dan melayan dalam pengoperasian alat tangkap dan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi bagi rumah tangga mereka.
Hasil penelaian menunjukkan komunitas Tekong dan nelayan di Kota Sibolga sangat intensif dalam metaanfaatkan dan mengelola berbagai sumber daya alam yang terkandang didalam ekosistem laut pesisir dan laut lepas Dalam memanfaatkan sumber daya alam pesisir dan laut. Tekong memiliki pengetahuan lokal begitu jaga dengan masyarakat nelayan lainnya dan faktor-faktor yang mempengaruhi sehingga berakibat langsung terhadap pela alat tangkap. mekanisme operasi dan wilayah operasi penangkapan Beragamnya usaha-usaha pemanfaatan ekosistem laut dengan mengimplementasikan aneka ragam teknologi penangkapan secara tradisional mapun modern yang mencerminkan nuansa kompetisi antara tekong dan antara sama nelayan yang langsung dirasakan oleh tekong dan nelayan dilokasi penelitian Kondisi persaingan, pemanfaatkan taupa terkendali, penggunaan alat tangkap yang melewati zona tangkap dan usaha-usaha penangkapan tanpa batas dan cenderung berlebihan mengakibatkan kondisi lingkungan laut pesisa mengalami perubahan yang menuju kemerosotan sumber daya alam pesisir Ketiadaan hilangnya pranata-pranata lokal dan lemahnya perangkat hokam formal dalam menganur segala bentuk aktifitas pemanfaatan sumber daya laut pesiu di Kota Sibolga yang menimbulkan eksploitasi yang merusak semakin menjadi-jadi Hal ini hasil kemerosotan sumber daya Irat tersebut secara langsung mengakibatkan penurunan hasil tangkap dan berakibat penghasilan Tekong dan para masyarakat nelayan lainnya secara ekonomi memurun drastis
Collections
- Undergraduate Theses [939]