Show simple item record

dc.contributor.advisorErmansyah
dc.contributor.authorAbdillah, Oemar
dc.date.accessioned2022-11-18T04:25:48Z
dc.date.available2022-11-18T04:25:48Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/61554
dc.description.abstractKajian tentang “meunasah” berfokus pada fungsi meunasah dalam masyarakat Aceh. Lebih detailnya menjelaskan tentang kemunculan meunasah dalam kehidupan masyarakat, arti meunasah, fungsi, dan perubahannya. Penelitian ini mengambil lokasi di Gampong Tanjong Beurunyong Kecamatan Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini menggambarkan pentingnya meunasah dan bagaimana masyarakat gampong memfungsikan meunasah dalam aktifitas sehari-hari. Pendekatan yang digunakan peneliti adalah pendekatan etnografi dengan metode kualitatif dan tipe penelitian deskriptif. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi partisipasi untuk melihat, aktifitas-aktifitas yang dilakukan masyarakat gampong dalam kesehariannya, khususnya yang berhubungan dengan meunasah dimana peneliti ikut juga dalam melaksanakan aktifitas tersebut. Wawancara mendalam, dan wawancara sambil lalu juga digunakan, untuk lebih lebih mengerti tentang kehidupan masyarakat di lokasi penelitian dan mendapatkan pengertian dan penjelasan yang lebih mendalam. Untuk mendapatkan penjelasan yang mampu mendukung kajian, peneliti juga menggunakan dan mencanutumkan beberapa literatur, dan tulisan yang dirasa dapat mendukung dalam menjelaskan tentang penelitaian mengenai meunassah ini. Hasil penelitian menjelaskan bahwa keberadaan meunasah merupakan bagian dalam sistem sosial dan budaya bagi masyarakat Aceh yang umumnya beragama Islam tidak dapat dipisahkan dari keberadaan meunasah yang memiliki fungsi penting dalam kebudayaan mereka. Fungsi meunasah tidak hanya berkaitan dengan fungsi utamanya sebagai rumah ibadah. Bagi masyarakat aceh khususnya di lokasi penelitan, fungsi tersebut juga sebagai, lembaga pendidikan, lembaga politik, tempat berkumpul, dan juga sebagai lembaga peradilan dalam pemerintahan adat. Perubahan-perubahan yang terjadi seiring perjalanan waktu, juga mempengaruhi meunasah, tetapi perubahan tersebut tidak terlalu mengubah pentingnya meunasah sebagai bangunan tradisional Aceh terhadap masyarakat Aceh itu sendiri.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectMeunasahen_US
dc.subjectFungsien_US
dc.subjectGampongen_US
dc.titleMeunasah Suatu Etnografi Tentang Sosial Keagamaan Masyarakat Aceh di Kabupaten Aceh Utara Kecamatan Paya Bakong Gampong Tanjong Beurunyong, Nanggroe Aceh Darussalamen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM060605016
dc.identifier.nidnNIND0004036605
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI82201#Antropologi Sosial
dc.description.pages98 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record