dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh absensi elektronik
(hand geometry) terhadap disiplin kerja pegawai di kantor Regional VI Badan
Kepegawaian Negara Medan. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah
bagaimana manfaat yang didapat para pegawai dalam menggunakan absensi
elektronik hand geometry, bagaimana disiplin kerja telah dilaksanakan oleh
para pegawai dan seberapa besar pengaruh absensi elektronik hand geometry
terhadap disiplin kerja pegawai di kantor Regional VI Badan Kepegawaian
Negara Medan.
Aspek yang diteliti meliputi dua hal yaitu absensi elektronik hand
geometry dan disiplin kerja pegawai. Indikator untuk absensi elektronik hand
geometry antara lain, kebutuhan absensi elektronik Hand Geometry untuk
mencatat kehadiran pegawai, kesesuaian Prosedur penggunaan Absensi
Elektronik Hand Geometry, ketepatan fungsi absensi eletronik Hand
Geometry, ketelitian absensi elektronik Hand Geometry, keunggulan
perekaman data absensi elektronik Hand Geometry, keamanan penggunaan
absensi elektronik Hand Geometry,kemudahan penggunaan dan pelaporan
absensi elektronik Hand Geometry. Untuk indikator disiplin kerja pegawai
yaitu, ketaatan dalam menjalankan semua peraturan disiplin kerja pegawai,
pelaksanaan tugas–tugas yang dibebankan dengan baik, kesadaran akan tugas
dan tanggung jawab, ketaatan ketentuan jam kerja, pemeliharaan suasana kerja
yang baik, ketelitian dan kerajinan kerja pegawai, penggunaan barang –
barang milik negara, pemberian pelayanan yang sebaik – baiknya.
Dalam penelitian ini, hipotesa yang dikemukakan adalah,
“Bagaimanakah pengaruh absensi elektronik hand geometry terhadap disiplin
kerja pegawai di kantor Regional VI Badan Kepegawaian Negara Medan”.
Data diambil dan diperoleh dari 33 responden yang dilakukan dengan
penyebaran kuesioner. Kemudian diolah melalui analisa koefisien korelasi
product moment dan analisa koefisien determinant serta disajikan dalam
bentuk analisa kuantitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, hipotesa dalam penelitian ini dapat
diterima dan berpengaruh positif. Hal ini terbukti dari uji korelasi product
moment dengan α=5% dan hasil koefisien r hitung sebesar 0,75 yang lebih
besar dari r table 0,344. Dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya,
dapat dilihat dari hasil perhitungan koefisien determinant (D) yaitu sebesar
56,25%. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh absensi elektronik hand
geometry terhadap disiplin kerja pegawai hanya sebesar 56,25%, karena
disiplin kerja pegawai tidak hanya dipengaruhi oleh absensi elektronik hand
geometry saja tetapi juga dapat dipengaruhi variabel lain yang tidak termasuk
dalam objek penelitian ini. | en_US |