Pemanfaatan Hama Padi Siput Murbei sebagai Pakan ltik
View/ Open
Date
1999Author
Ginting, Sustra
Advisor(s)
Damanik, Sengli J.
Anwar, Jazanul
Batubara, Leo P.
Metadata
Show full item recordAbstract
Siput Murbei (Pomacea canaliculata) merupakan hama padi yang ganas dan menjadi beban petani lahan sawah. Dalam pengendalian hama Siput Murbei ini petani menggunakan pestisida 1-2 liter/ha, namun populasinya terus meningkat secara drastis. Untuk itu perlu diupayakan pengolahan dan pemanfaatan hama ini agar bernilai ekonomis sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida/pencemaran dan menambah pendapatan petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh taraf pemberian silase Siput Murbei terhadap produksi dan kualitas telur. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan yang masing-masing ulangan terdiri dari 5 ekor itik petelur. Perlakuan yang dilakukan adalah Ro (tanpa penggunaan silase Siput Murbei), R1 (15% silase Siput Murbei), R2 (30% silase Siput Murbei) dan R3 (45% silase Siput Murbei). Parameter yang diamati adalah produksi telur, konsumsi pakan, kualitas telur dan mortalitas itik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian silase Siput Murbei 0%, 15%, 30% sampai 45% pada itik petelur lokal, pengaruhnya tidak berbeda nyata antar perlakuan (Ro, R1, R2 dan R3) terhadap produksi telur, konsumsi pakan, konversi pakan, kualitas telur dan mortalitas itik. Penggunaan silase Siput Murbei yang paling optimal adalah sebanyak 15% dalam pakan.