• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    “Man Belo” (Sebuah Etnografi Kegiatan Menyirih Sebagai Identitas Sosial Generasi Muda Karo di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Medan)

    View/Open
    Fulltext (3.664Mb)
    Date
    2011
    Author
    Ginting, Mediawati Br
    Advisor(s)
    Fikarwin
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Menyirih adalah sesuatu kegiatan yang memiliki kaitan nilai dengan adat-budaya Karo, hal ini tampak dalam penggunaan sirih dan kegiatan menyirih yang dilakukan dalam konteks upacara, seperti pertunangan, perkawinan, perobatan dan lain sebagainya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk melihat dan mendeskripsikan mengenai perilaku menyirih dikalangan generasi muda Karo yang dalam hal ini dilakoni oleh anak gadis Karo, pada satu sisi usaha deskripsi ini sebagai bentuk dokumentasi budaya dan pada sisi lain sebagai wujud eksistensi identitas etnik Karo. Penelitian ini dilakukan di lingkungan 1, 2 dan 3 Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Medan. Pemilihan lokasi didasarkan pada kenyataan bahwa lokasi tersebut merupakan tempat bagi perantauan generasi muda Karo di Kota Medan yang mengenyam pendidikan tinggi dan untuk melihat proses menunjukkan identitas etnik melalui menyirih.Proses pengamatan dan wawancara dilakukan untuk mendapatkan data penulisan. Penelitian yang dilakukan bersifat kualitatif dengan pendekatan secara deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan informasi yang mendalam mengenai fokus penelitian, adapun informan penelitian ini mencakup generasi muda Karo dan masyarakat setempat. Menyirih memberi gambaran mengenai hubungan perilaku yang didasarkan pada nilai adat-budaya Karo yang muncul sebagai bentuk identitas etnik dalam persaingan hidup dalam konteks kehidupan perkotaan yang kompleks. Hasil penelitian mendapatkan data, bahwa menyirih memiliki aspek positif dari beberapa aspek, seperti aspek kesehatan, identitas sosial hingga pada pelestarian nilai budaya Karo yang dapat dikembangkan lebih lanjut.
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/61989
    Collections
    • Undergraduate Theses [939]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV