Identifikasi Anak Jalanan di Kota Medan
View/ Open
Date
2009Author
Handayani, Kartika
Advisor(s)
Siagian, Matias
Metadata
Show full item recordAbstract
Fenomena merebaknya anak jalanana telah menjadi masalah tersendiri bagi pemerintah maupun masyarakat para pengguna jalan. Anak jalanan yang selalu merusak keindahan kota Medan, anak jalanan yang mengganggu ketertiban lalu lintas ataupun anak jalanan biang keonaran. Keberadaan anak jalanan merupakan bentuk dari ketidakberhasilan keluarga untuk memenuhi kebutuhan mereka dan kegagalan Negara dalam menjamin terlaksananya Konvensi Hak Anak. Penelitian ini dilakukan dilokasi-lokasi yang menjadi tempat aktivitas anak jalanan yaitu simpang pos, simpang titi kuning, simpang juanda, simpang sei sikambing, terminal terpada amplas, terminal pinang baris, medan plaza, café harapan, bundaran sib dan aksara. Tipe penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif dengan populasi sebanyak 2.526 jiwa, dalam teknik penarikan sampel digunakan teknik sampel wilayah atau area probability sample sehingga sampel pada penelitian ini adalah 10 responden dari 10 lokasi berjumlah 100 orang. Teknik pengumpulan data dengan studi kepustakaan, studi lapangan yaitu : observasi, wawancara, kuesioner, dokumentasi dan studi data On line. Data-data tersebut dianalisis yang ditinjau dari status sosial ekonomi keluarga, lingkungan sosial dan anak jalanan. Kemudian data disusun dalam bentuk table frekuensi tunggal setelah itu dicari persentasinya lalu dijelaskan secara terperinci. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa anak jalanan dikota medan berasal dari ekonomi keluarga lemah sehingga untuk memenuhi kebutuhan keluarga mereka harus bekerja dijalanan. Pekerjaan yang mereka lakukan adalah pekerjaan yang berada disektor informal seperti mengamen, membersihkan akca mobil dan lainnya sehingga penghasilan yang diterima juga tergantung waktu yang digunakan untuk bekerja. Anak jalanan banyak yang masih sekolah dan mereka bekerja setelah pulang sekolah. Penghasilan mereka berkisar antara Rp.10.000 hingga diatas Rp.50.000 per harinya, penggunaan penghasilan akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Collections
- Undergraduate Theses [1147]